Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127384
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorDEWI, Dinda Tiara-
dc.date.accessioned2025-07-16T02:12:09Z-
dc.date.available2025-07-16T02:12:09Z-
dc.date.issued2023-07-13-
dc.identifier.nim190810101048en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127384-
dc.descriptionValidasi_firli_11_Juli_25en_US
dc.description.abstractPerroux (1955) teknologi menjadi kekuatan dalam perkembangan wilayah. Teori Growth Pole menjelaskan bahwa teknologi merupakan pembangkit pertumbuhan dalam suatu wilayah dimana dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut (Setiono, 2011). Smart City adalah sebuah konsep untuk mengembangkan suatu daerah atau wilayah perkotaan dengan memanfaatkan teknologi yang bertujuan meningkatkan pelayanan masyarakat dengan menggabungkan beberapa elemen di wilayah perkotaan. Pada tahun 2017 Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PUPR, Bappenas dan Kantor Staf Kepresidenan memberi penghargaan kepada 24 kota dan kabupaten di Indonesia menuju 100 Smart City salah satunya adalah kota Sukabumi (Sukana, 2020). Kota Sukabumi telah melalui tahap seleksi dengan melibatkan tim penilai dari berbagai kalangan, baik pemerintah, perguruan tinggi, maupun praktisi (Kemenkominfo, 2022). Meskipun Kota Sukabumi telah menerapkan konsep smart city guna membantu mengurangi permasalahan – permasalahan dan upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang ada di Kota Sukabumi, permasalahan tersebut masih terjadi di Kota Sukabumi. Efektivitas implementasi konsep smart city merupakan hal yang sangat penting guna meningkatkan penerimaan konsep ini sehingga dapat berkontribusi tinggi terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Sukabumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas konsep smart city di Kota Sukabumi yang telah diterapkan oleh Pemerintah Kota Sukabumi terhadap masyarakat Kota Sukabumi serta untuk mengetahui strategi pengembangan guna meningkatkan konsep smart city di Kota Sukabumi. Sampel yang diambil menggunakan metode non-probability sampling dengan teknik purposive random sampling dengan responden masyarakat Kota Sukabumi. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis skala likert dan analytical hierarchy process (AHP). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kota Sukabumi dinyatakan efektif dalam implementasi konsep smart city dengan variabel smart governance (cukup efektif), smart branding (cukup efektif), smart economy (efektif), smart living (cukup efektif), smart society (efektif), dan smart environment (efektif). Smart living (24,7%) dengan strategi mengembangkan ketersediaan sarana transportasi (42,5%) menjadi strategi yang paling penting untuk dikembangkan di Kota Sukabumi.en_US
dc.publisherFakultas Ekonomi dan Bisnisen_US
dc.subjectSmart Cityen_US
dc.subjectPengembangan Wilayahen_US
dc.subjectStrategi Pengembanganen_US
dc.subjectEkonomi Pembangunanen_US
dc.titleEfektivitas dan Strategi Implementasi Konsep Smart City di Kota Sukabumien_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiEkonomi dan Bisnisen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Agus Luthfi, M.Si.en_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Yulia Indrawati, S.E., M.Si.en_US
dc.identifier.validatorValidasi_firli_11_Juli_25en_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2025_07_tanggal 16en_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Economic and Business

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI DINDA REPOSITORY.pdf
  Until 2028-07-31
4.04 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools