Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125894
Title: | Analisis Rantai Pasok dan Nilai Tambah pada PT. Mitra Jamur Indonesia di Kabupaten Jember |
Authors: | PRADANA, Widyawan Jaka |
Keywords: | RANTAI PASOK NILAI TAMBAH JAMUR TIRAM |
Issue Date: | 31-Jul-2023 |
Publisher: | Fakultas Pertanian |
Abstract: | Jamur tiram merupakan salah satu dari sekian banyak jamur yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Produksi jamur tiram pada masyarakat Indonesia diberbagai provinsi tergolong tinggi, hal tersebut membuktikan bahwa minat sayuran berupa jamur di berbagai kalangan masyarakat masih banyak diminati. Dalam usahatani jamur tiram diperlukan adanya pemilihan lokasi, pembuatan kumbung, pembuatan media tanam (baglog), inokulasi, inkubasi, penumbuhan jamur pada media tanam tersebut, perawatan, serta pengendalian hama. Pembuatan baglog atau media tanam pada jamur diperlukan beberapa alat serta bahan, alat tersebut meliputi karet gelang, koran, sekop, ember, plastik PP, dan cincin paralon, sedangkan bahan yang digunakan meliputi serbuk kayu, tepung jagung, dedak atau bekatul, dolomit atau kapur dan air. Kendala yang dihadapi dalam usahatani jamur tiram adalah iklim, hal tersebut dikarenakan pertumbuhan jamur sangat bergantung pada suhu dan kelembaban udara pada kumbung, selain itu Jamur tiram sensitif atas perubahan cuaca dan mudah busuk atau rusak (perishable). Sedangkan pada kegiatan produksi media tanam (baglog) kendala yang dihadapi yakni sulitnya bahan baku yang didapatkan yakni serbuk kayu. Salah satu perusahaan yang memproduksi jamur tiram adalah PT. Mitra Jamur Indonesia. Tingginya produksi media tanam (baglog) pada PT. Mitra Jamur yang yang diproduksi setiap harinya serta sulitnya bahan baku serbuk kayu agar produksi tetap berjalan serta banyaknya aktifitas bisnis yang dijalankan mulai dari usahatani hingga pemanenan dan banyaknya petani jamur yang melakukan kemitraan maka perlu adanya pola kemitraan dengan pihak lain dengan tujuan membentuk aliran rantai pasok yang optimal agar perputaran keuangan perusahaan terus berjalan, dari banyaknya aktifitas bisnis akan mempengaruhi tingkat efisiensi pada berbagai kegiatan khususnya usahatani, tingkat efisiensi dalam melakukan kegiatan akan berpengaruh terhadap pendapatan perusahaan. Oleh sebab itu rantai pasok, nilai tambah, serta pendapatan dan efisiensi usahatani pada PT. Mitra Jamur Indonesia merupakan fokus dari penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui proses aliran rantai pasok media tanam (baglog) dan jamur tiram pada PT. Mitra Jamur Indonesia (2) Mengetahui nilai tambah media tanam (baglog) dan jamur tiram pada PT. Mitra Jamur Indonesia (3) Mengetahui pendapatan dan efisiensi penggunaan biaya pada PT. Mitra Jamur Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan analitik. Metode deskriptif dalam penelitian ini digunakan untuk menganalisis aliran rantai pasok jamur tiram pada PT. Mitra Jamur Indonesia, sedangkan untuk nilai tambah dan analisis pendapatan dan efisiensi usahatani dengan metode analitik. Hasil penelitian menunjukkan Berdasarkan hasil (1) rantai pasokan media tanam (baglog) pada PT. Mitra Jamur Indonesia terdapat dua pelaku rantai pasok yakni PT. Mitra Jamur Indonesia sebagai produsen dan petani cluster sebagai konsumen, sedangkan pada rantai pasokan jamur tiram terdapat beberapa pelaku rantai pasok yaitu : PT. Mitra Jamur Indonesia, pedagang besar, industri olahan jamur crispi, dan konsumen. Setiap pelaku rantai pasok yang terkait tersebut memiliki peran masing-masing. (2) Besarnya nilai tambah yang didapat yakni untuk nilai tambah media tanam (baglog) sebesar Rp. 945 per baglog dengan rasio 59,9% dan untuk nilai tambah jamur tiram sebesar Rp 4.167 per kilogram dengan rasio 53,87,9%. (3) hasil analisis perhitungan pendapatan yang didapatkan oleh PT. Mitra Jamur Indonesia, dari kegiatan produksi media tanam (baglog) pendapatan sebesar Rp 1.960.302 dengan profitabilitas sebesar 119,5% dan efisiensi usahatani jamur tiram yang dianalisis dengan alat analisis R/C Ratio dihasilkan angka 1,19 yang artinya setiap 1 rupiah dapat menghasilkan sebesar 1,19 rupiah. Pada usahatani yakni pendapatan sebesar Rp 7.738.472 dengan profitabilitas sebesar 109,02% dan efisiensi usahatani jamur tiram yang dianalisis dengan alat analisis R/C Ratio dihasilkan angka 2,001 yang artinya setiap 1 rupiah dapat menghasilkan sebesar 2,001 rupiah. |
Description: | Finalisasi oleh Taufik Tgl 12 April 2025 |
URI: | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125894 |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Agriculture |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Bendel widyawan jaka pradana_171510601117.pdf Until 2028-09-25 | 2.31 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools