Implementasi Bauran Pemasaran pada Seblak Preanger Jember

Abstract

Bisnis makanan dan minuman tidak pernah mati, karena setiap manusia pasti membutuhkan makan dan minum, salah satu bentuk usaha makanan dan minuman yaitu berbentuk UMKM, meningkatnya jumlah usaha mikro, kecil dan menengah di Jawa Timur sebanyak 9.782.262 unit, dan Kabupaten Jember menjadi kabupaten dengan jumlah UMKM terbanyak se-Jawa Timur yaitu 647.416 unit, oleh karena itu, UMKM dituntut untuk memikirkan dan menerapkan strategi pemasaran yang tepat serta inovatif agar bisa bersaing dan bisa mengembangkan bisnisnya. Salah satu UMKM di Jember yaitu Seblak Preanger, Seblak Preanger merupakan UMKM yang bergerak dalam usaha kuliner, khususnya menjual seblak sebagai menu utama. Semakin banyak pesaing yang menjual seblak membuat Seblak Preanger harus menyusun strategi pemasaran yang tepat, hal tersebut menimbulkan pertanyaan bagi peneliti bagaimana strategi pemasaran yang digunakan oleh Seblak Preanger agar bisa bersaing dan tetap bertahan ditengah banyaknya pesaing baru yang muncul. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis penerapan bauran pemasaran pada Seblak Preanger. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan pemasaran yang digunakan oleh Seblak Preanger yaitu menerapkan marketing mix 4P (product, price, place, promotions). Produk (product) Seblak Preanger menjual 5 macam menu seblak, 5 macam menu mie, 6 macam menu baso aci, 9 macam menu camilan, 3 produk instan, 43 macam menu topping, dan 27 macam menu minuman. Harga (price) produk yang ditawarkan Seblak Preanger mulai dari Rp. 1.000 - Rp. 20.000. Lokasi (place) Seblak Preanger terletak di Jalan Sumatra 122a, Sumbersari, Jember, sebagai lokasi utama dan memiliki 22 outlet yang tersebar di berbagai wilayah/kabupaten di Jawa Timur serta 1 outlet terletak di Bandung, Jawa Barat. Kegiatan promosi (promotion) yang diterapkan Seblak Preanger meliputi word of mouth, sales promotion, personal selling, advertising, public relation, direct marketing, social media marketing. Seblak Preanger dalam penerapan social media marketing, menerapkan 5 media sosial yaitu instagram, tiktok, whatsapp, facebook dan youtube.