Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/123496
Title: | Sebaran Unsur Hara Nitrogen dan Fosfor Sebagai Dasar Rekomendasi Pemupukan pada Tanaman Tebu (Saccharum officinarum Linn.) |
Authors: | Romaditio, Risqi Pramesnanda |
Keywords: | Sebaran Unsur Hara Nitrogen Fosfor Rekomendasi Pemupukan Tanaman Tebu (Saccharum officinarum Linn.) |
Issue Date: | 9-Jul-2024 |
Publisher: | Fakultas Pertanian |
Abstract: | Kesuburan lahan pada tanaman tebu merupakan aspek penting dalam peningkatan produktivitas panen dan juga kadar gula pada setiap batangnya. Salah satu aspek pendukung dari hal tersebut adalah kebutuhan unsur hara nitrogen dan fosfor yang tercukupi di dalam tanah agar dapat diserap baik oleh tanaman. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui sebaran unsur hara N-Total dan P2O5 dan hubungannya terhadap Kapasitas Tukar Kation (KTK), Bahan Organik (BO), dan tingkat kemasaman (pH) tanah di lahan tebu Kecamatan Mumbul Kabupaten Jember serta. Selain dilakukan analisis sebaran dan keterkaitan hubungan antar setiap variabel, perhitungan rekomendasi pemupukan serta dosis pada pupuk ZA dan SP-36 juga dilakukan menggunakan metode nomograf analisis tanah yang diterbitkan oleh P3GI Pasuruan. Tahapan pada penelitian ini meliputi tahap persiapan, pengambilan sampel tanah, analisis tanah, pengolahan data, dan interpretasi hasil. Pengambilan sampel tanah dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling yang dilakukan pada 10 titik dengan pengulangan sebanyak 3 kali pada setiap titiknya. Setelah itu dilanjutkan oleh analisis laboratorium di Laboratorium Kesuburan dan Kesehatan Tanah Program Studi Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pada pengolahan data dimulai dengan melakukan tabulasi data lalu dilanjutkan dengan pembuatan peta sebaran unsur hara yang selanjutnya akan diklaster berdasarkan kemiripannya serta dilakukan pembuatan peta rekomendasi pemberian pupuk. Hasil uji statistik yang dilakukan pada unsur nitrogen dan P2O5 yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Uji beda tidak dapat dilakukan karena pada setiap pengujiannya, dilakukan pada setiap unsur (unsur tunggal) sehingga tidak dapat diteruskan kepada uji beda dikarenakan data yang dihasilkan nantinya tidak akan valid. Uji normalitas yang dilakukan yaitu dengan menggunakan metode Shapiro-Wilk dan uji homogenitas menggunakan metode Lavene Statistic. Pengambilan metode uji statistik ini disesuaikan dengan banyaknya sampel dan juga mengacu pada persyaratan uji data tunggal. Hubungan antara unsur nitrogen dan P2O5 dengan KTK, BO, dan pH dihitung menggunakan statistik korelasi pearson. Hasil yang ditunjukan dari korelasi tersebut yaitu tidak adanya korelasi antara KTK dengan P2O5, korelasi yang lemah antara BO dan nitrogen terhadap P2O5, korelasi lemah antara KTK, BO, P2O5 terhadap nitrogen, korelasi sedang antara pH dengan P2O5, dan korelasi sedang antara pH dengan nitrogen. Klaster yang terbentuk berdasarkan tingkat kemiripan nilai unsur hara nitrogen dan P2O5 yaitu sebanyak 4 klaster dengan luas daerah penelitian sebesar 6.545,01 ha. Rekomendasi pemberian pupuk pada lokasi penelitian berkisar antara 90 kg – 150 kg N/ha dan 135 kg – 180 kg P2O5/ha. Pada tahap akhir penelitian adalah dengan menghitung dosis pemberian pupuk ZA dan SP-36 dengan dosis pupuk secara berurutan berkisar antara 450 kg – 750 kg dan 375 kg – 500 kg per hektar yang dibagi pada setiap klasternya. |
URI: | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/123496 |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Agriculture |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
201510301043.pdf Until 2029-07-09 | 1.29 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools