Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121252
Title: | Asuhan Keperawatan Pada Penurunan Curah Jantung Dengan Intervensi Posisi Semi fowler: Studi Kasus Pada Pasien Acute Decompensated Heart Failure (ADHF) Di Ruang Intensive Cardiac Care Unit (ICCU) |
Authors: | ARDIYANTO, Makhrufi M.A.S. ZULFATUL A’LA, Muhamad GUNARTO, Sugito Tri RIDLA, Ahmad Zainur |
Keywords: | Acute Decompensated Heart Failure Penurunan curah jantung |
Issue Date: | 31-May-2024 |
Publisher: | Jurnal Imiah Ners Indonesia (JINI) |
Abstract: | Gagal jantung dekompensasi atau yang disebut juga Acute Decompensated Heart Failure (ADHF) terjadi secara langsung (akut atau subakut) dengan gejala yang bertahap dari keluhan awal berupa keletihan, distensi vena jugularis, batuk disertai sesak napas, paroksimal nocturnal dispnea, hingga CRT > 3 detik dan hasil auskultasi dengan interpretasi aritmia pada irama bunyi jantung. Penurunan curah jantung menjadi salah satu masalah keperawatan prioritas pada pasien ADHF. Metode dalam studi kasus ini yakni berupa pengamatan yang dilakukan pada pasien ADHF dengan diagnosa keperawatan penurunan curah jantung dan diberikan intervensi posisi semi fowler selama tiga hari di rumah sakit di Bali. kondisi sadar dan tidak takut untuk mengikuti serangkaian intervensi yang diberikan. Hasil dari pemberian intervensi yang dilakukan dalam studi kasus ini yakni berupa peningkatan curah jantung dan hasil evaluasi yang diperoleh dari keluhan pasien berupa sesak napas atau dispnea yang menurun, keletihan menurun, dan juga mampu beraktivitas dengan minimum di tempat tidur. Begitu juga tidak teraba distensi vena jugularis, batuk dan otot bantu napas menurun. Pemberian posisi semi fowler yang diimplementasikan kepada pasien sebagai bentuk alternatif selain pemberian obat diuretik dalam meningkatan curah jantung. Harapan peneliti selanjutnya dapat menerapkan intervensi semi fowler dengan desain penelitian lain yang lebih kompleks dengan lembar observasi atau pengamatan yang lebih lengkap dalam melakukan pengamatan tidak hanya status hemodinamik pasien, namun juga status oksigenasi dan juga faktor lainnya yang menjadi aspek peningkatan pasien dengan gangguan penurunan curah jantung. |
URI: | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121252 |
Appears in Collections: | LSP-Jurnal Ilmiah Dosen |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
F KEP_Asuhan Keperawatan Pada Penurunan Curah Jantung Dengan Intervensi.pdf | 1.14 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.