Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120890
Title: Tahapan Pelaksanaan Festival Dresta Lango Ogoh-ogoh di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana Bali
Authors: FATIN, Beta Nisrina
Keywords: Pagelaran Budaya
Dresta Lango Ogoh-ogoh
Wisata Budaya
Wisata Bali
Issue Date: 18-Jul-2023
Publisher: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Abstract: Praktik Kerja Nyata II dilaksanakan pada tanggal 2 Januari 2023 sampai tanggal 2 Juni 2023 di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana. Garuda Wisnu Kencana (GWK) merupakan sebuah destinasi wisata unggulan di Bali. Destinasi wisata ini memiliki patung tertinggi di Indonesia dengan tinggi 121 meter. Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana merupakan sebuah tempat monumental yang merupakan mega proyek yang dikembangkan sebagai taman budaya yang menampung berbagai kegiatan seni dan budaya lokal. Taman budaya ini juga mengadakan event tahunan, salah satunya yaitu festival Ogoh-ogoh. Pada festival Ogoh-ogoh tahun 2023, Garuda Wisnu Kencana berkolaborasi dengan pemerintah dan Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung. Festival ini melibatkan 10 peserta terbaik yang berasal dari Kabupaten Badung. Festival ini merupakan event Ogoh-ogoh pertama di Bali yang dilaksanakan setelah Hari Raya Nyepi. Dalam melaksanakan event ini, panitia mengikuti tahapan-tahapan yaitu pre-event yang merupakan tahap awal sebelum acara , onevent tahapan saat acara berlangsung, dan post-event tahapan akhir acara. Pada pre-event, panitia melakukan riset dengan Focus Group Discussion (FGD) antara anggota panitia internal dari GWK dan panitia eksternal dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, yaitu dengan melihat konsep dari GWK yaitu seni patung yang relate dengan karya seni Ogoh-ogoh. Pada tahap design panitia melakukan brainstorming untuk menentukan tema, konsep, dan desain publikasi. Pada tahap perencanaan yaitu panitia menetapkan tujuan penyelenggaraan, technical meeting, perizinan, menentukan lokasi acara, dan penjualan tiket. Pada tahapan koordinasi dilakukan melalui beberapa pertemuan dan menggunakan Whatsapp Group untuk menjaga koordinasi antar anggota panitia. Pada tahapan on-event kepekaan dalam improvisasi sangat penting demi kelancaran acara. Panitia memerlukan rundown sebagai pedoman untuk koordinasi. Masing-masing tim wajib mengetahui tupoksi kerja. Pada tahap postevent, panitia mengevaluasi setiap tahapan pelaksanaan event guna memperoleh ulasan secara komprehensif dari setiap tahap. Hasil evaluasi diantaranya, terdapat tetaring yang ukurannya tidak sesusai dengan Ogoh-ogoh, peraturan yang kurang tegas kepada Sekaa Teruna Teruni sehingga menjadi kurang disiplin, penonton yang kurang teratur saat lomba berlangsung, dan indikator keberhasilan yaitu dari tiket yang terjual melebihi target. Praktik kerja nyata ini memberikan dampak luar biasa dalam hal event mulai dari pre-event ysng terdiri dari research, design, planning, coordinating, kemudian on-event dan post event yaitu evaluating. Ilmu pengetahuan ini didapatkan pada saat praktik kerja nyata yang bisa diperoleh dengan mengikuti kegiatan special event seperti berkoordinasi dengan Sekaa Teruna Teruni yang merupakan suatu organisasi pada wilayah dusun (banjar) di Pulau Bali, menjadi panitia dan juga mendapatkan pengalaman kerja. Pelaksanaan praktik kerja nyata ini berharap menjadi sebuah peluang untuk ke depannya dalam hal pengetahuan dan kemampuan untuk bisa menghadapi dunia kerja suatu saat nanti.
Description: validasi_repo_firli_november_2023_17
URI: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120890
Appears in Collections:Diploma Programme - Faculty of Social and Political Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Beta Nisrina Fatin.pdf
  Until 2028-06-29
4.27 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.