Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/119256
Title: Gambaran Faktor Kejadian Bayi Prematur Di Wilayah Pertanian Kabupaten Jember
Authors: DEWI, Puji Teresia Putri
Keywords: BAYI PREMATUR
Issue Date: 26-Jun-2023
Publisher: Fakultas Keperawatan Universitas Jember
Abstract: Premature birth is the occurrence of babies born in gestation less than 37 weeks. Premature babies have multifactor causes that are at risk of accelerating early birth. This study aims to determine the picture of the incidence of premature babies in the agricultural area of Jember Regency. This research is a quantitative research using a descriptive analysis design. The total study population was 1766 maternity mothers at Dr. Soebandi Jember Hospital. This research used quota sampling technique and found 105 mothers who gave birth to premature babies. Data research using secondary data of medical records of mothers who gave birth at RSD Dr. Soebandi Jember using the purposive sample method. The results of the study found that the picture of the incidence factor of premature babies showed mothers aged 20-35 years; elementary – junior high school education level; mother does not work; pregnancy distance >24 months; the number of parity ≤ 2 children; the mother is not preeclampsia; the mother is not anemic; mother is not gemelli; mothers without KPD; without a history of preterm labor; and without a history of abortion. The conclusion of this study is that overall mothers who give birth prematurely risk not as much as mothers who are not at risk. However, this study also found that in crosstab analysis there are distribution of multifactor risks in mothers who give birth prematurely.
Description: Wilayah Jember sebagian besar merupakan dikelilingi sektor agrikultur, sehingga banyak penduduk yang bekerja sebagai petani ataupun buruh tani (Dinkes Kabupaten Jember, 2021). Pekerja ataupun penduduk yang dekat dengan wilayah pertanian memiliki kemungkinan alami. keracunan zat pestisida dapat memberikan efek seperti pusing, sakit kepala, tremor, kejang, dan menghambat enzim asetylcholinestrase. Hal ini dapat berbahaya pada ibu yang sedang hamil dan bertempat di wilayah pertanian. Paparan pestisida dalam dosis tinggi ataupun terus-menerus dapat memberi efek kronis yang berkepanjangan di antaranya anemia, berat badan berkurang, anoreksia, dan gangguan organ hati (Yushananta et al., 2020). Kelahiran bayi prematur masih menjadi penyebab dominan dalam Angka Kematian Neonatal (AKN) yang dapat menyebabkan komplikasi pada pertumbuhan serta perkembangan bayi yang dapat memberikan dampak seperti meningkatnya Angka Kesakitan Anak (AKA) (Zulaikha & Minata, 2021). Kelahiran bayi prematur merupakan kejadian bayi lahir di masa kehamilan kurang dari 37 minggu (WHO, 2018). Bayi premature diklasifikasikan berdasarkan usia gestasi janin yang dibagi menjadi very early preterm birth, early preterm birth, dan late preterm birth. Bayi prematur dapat disebabkan oleh multifaktor risiko sehingga belum dapat dipastikan penyebab pastinya. Adapun faktor risiko bayi prematur yakni Usia ibu, pendidikan, pekerjaan ibu, jarak kehamilan, paritas, preeklampsia, anemia, gemeli, riwayat KPD, riwayat persalinan prematur, dan riwayat abortus. Bayi lahir prematur dapat mengakibatkan komplikasi pertumbuhan dan perkembangan dikarenakan fungsi dari sistem organ imatur. Komplikasi pada bayi prematur yang dapat terjadi, antara lain masalah pada paruparu (respiratory distress syndrome), gangguan pada sistem saraf pusat, infeksi, dan gangguan lainnya (Herman & Joewono, 2020; Soegeng Soegijanto, 2016). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor kejadian bayi prematur di wilayah pertanian kabupaten jember.
URI: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/119256
Appears in Collections:UT-Faculty of Nursing

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Puji Teresia P D_1923-059_Skripsi Wm.pdfSkripsi TA2.54 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools