Correlation Analysis of Stress and Blood Pressure in Hypertensive Farm Laborers in the Mumbulsari Jember Health Center Working Area

Abstract

Kasus hipertensi menjadi kasus yang terus berkembang di dunia. Hipertensi memiliki jumlah prevalensi penderita yang cukup tinggi, begitu juga di Kecamatan Mumbulsari Jember. Hal ini disebabkan banyak faktor risiko dari kejadian tekanan darah tinggi dan tidak menimbulkan gejala yang berarti. Stres psikologis merupakan salah satu faktor penyebab hipertensi. HPA aksis berperan dalam pengaturan reaksi tubuh terhadap stress. Masalah pekerjaan, ekonomi, dan sosial merupakan pencetus timbulnya stres. Hal tersebut yang dialami oleh buruh tani dengan permasalahan yang kompleks sehingga menimbulkan kondisi stres psikologis sehingga menimbulkan hipertensi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah terdapat korelasi antara stres dengan peningkatan tekanan darah pada buruh tani hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Mumbulsari Jember. Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan design studi cross sectional. Metode sampling adalah convenience sampling dengan jumlah sampel 64 orang. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan psikologis normal yaitu pada 11 responden (42,3%) dengan kondisi hipertensi stage 1 serta 15 responden (57,7%) dengan kondisi hipertensi stage 2. Responden yang mengalami gangguan mental distres yaitu 23 responden (60,5%) dengan kondisi hipertensi stage 1 dan 15 responden (39,5%) dengan kondisi hipertensi stage 2. Hasil analisis menunjukkan tidak terdapat korelasi yang signifikan antara stres dengan peningkatan tekanan darah pada buruh tani hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Mumbulsari Jember dengan nilai ρ-value 0,151 (ρ>0,05). Penelitian ini mendapatkan kesimpulan bahwa tidak terdapat korelasi antara stres dengan peningkatan tekanan darah pada buruh tani hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Mumbulsari Jember