Pengaruh Penerapan Media Website Ruang Belajar Terhadap Kemampuan Literasi Sains Peserta Didik di SMA pada Materi Fluida Dinamis

Abstract

Media pembelajaran yang interaktif dapat membuat peserta didik memiliki pengalaman belajar yang banyak dan pembelajaran menjadi efektif. Berdasarkan observasi dan wawancara yang telah dilakukan media pembelajaran yang sering digunakan yaitu media cetak (buku paket), dan media visual (microsoft powerpoint). Pembelajaran fisika yang dilakukan terpacu dengan rumus sehingga peserta didik banyak yang mengalami kendala pada pemahaman konsep fisika. Permasalahan pemahaman konsep pada peserta didik yang membuat rendahnya kemampuan literasi sains peserta didik. Permasalahan kemampuan literasi sains peserta didik di Indonesia yang rendah dan literasi digital yang kurang maka tujuan penelitian untuk meningkatkan kemampuan literasi sains peserta didik pada materi fluida dinamis. Penelitian ini memiliki dua tujuan. Tujuan pertama adalah untuk mengkaji adanya pengaruh media website ruang belajar terhadap kemampuan literasi sains peserta didik SMA pada materi fluida dinamis. Tujuan kedua adalah untuk mendeskripsikan kemampuan literasi digital peserta didik SMA setelah menggunakan media website ruang belajar pada materi fluida dinamis. Jenis penelitian ini dalah True experimental yang dilakukan pada semester ganjil di SMAN 3 Sidoarjo. Desain penelitian ini yaitu pretest-posttest control group design. Sampel ditentukan menggunakan uji homogenitas dengan menggunakan cluster random sampling dan diperoleh hasil yaitu kelas XI-MIPA6 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI-MIPA 7 sebagai kelas kontrol. Data kemampuan literasi sains peserta didik diperoleh dari tes berupa pretest dan posttest pada kedua kelas yang digunakan dalam penelitian. Data kemampuan literasi digital peserta didik diperoleh dari nilai angket literasi digital yang diberikan pada kelas eksperimen. Metode analisis data menggunakan uji Independent Sample T-Test untuk data yang terdistribusi normal dan uji Mann-Whitney U-Test untuk data yang tidak terdistribusi normal dengan bantuan SPSS 23. Hasil penelitian mengenai pengaruh media website ruang belajar terhadap kemampuan literasi sans peserta didik menggunakan uji Independent Sample TTest. Nilai rata-rata dari posttest kelas eksperimen lebih tingi daripada kelas kontrol yaitu sebesar 78,76 > 67,45. Hasil analisis data kemampuan literasi sains peserta didik menggunakan uji Independent Sample T-test diperoleh Nilai Sig. (p-value) sebesar 0,003. Nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,003 tersebut lebih kecil daripada 0,05 atau dapat dituliskan 0,003 ≤ 0,05 maka 𝐻0 ditolak sehingga 𝐻𝑎 diterima yang artinya terdapat pengaruh signifikan kemampuan literasi sains peserta didik antara kelas kontrol yang menggunakan media power point dengan kelas eksperimen yang menggunakan media website ruang belajar. Hasil penelitian terkait kemampuan literasi digital peserta didik setelah menggunakan media website ruang belajar pada materi fluida dinamis. Berdasarkan hasil data diperoleh presentase pada indikator use skill sebesar 86,31% dengan kriteria sangat baik, indikator critical understanding yaitu sebesar 82,46% dengan kriteria baik, indikator communicative abilities yaitu sebesar 73,95% dengan kriteria baik. Rata-rata presentase kemampuan literasi digital peserta didik terhadap penerapan media website ruang belajar secara keseluruhan adalah 80,21% dengan kriteria baik. Hasil tersebut membuktikan bahwa peserta didik memiliki kemampuan literasi digital yang baik terutama dalam indikator use skill. Peserta didik sangat menguasai dan mudah dalam mengoperasikan media. Kesimpulan berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh yaitu terdapat pengaruh mendia website ruang belajar terhadap kemampuan literasi sains peserta didik. Penggunaan media website ruang belajar sebagai media pembelajaran dapat memudahkan peserta didik dalam memahami materi pelajaran. Kemampuan literasi digital peserta didik setelah penerapan media website ruang belajar pada materi fluida dinamis termasuk pada kriteria baik dengan presentase 80,21%.