Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/117200
Title: Kepatuhan Terhadap Regulasi dan Kejelasan Sasaran Anggaran Terhadap Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Daerah dengan Komitmen Manajemen sebagai Pemoderasi : Studi Kasus pada Pemerintah Kabupaten Jember
Authors: Ovitasari, Chintya Maya
Keywords: Kejelasan Sasaran Anggaran
Komitmen Manajemen
Issue Date: 29-May-2023
Publisher: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Abstract: Pemerintah sebagai poros pengendalian Negara memiliki peran yang sangat penting dalam melayani kebutuhan masyarakat. Kepatuhan terhadap regulasi merupakan bagian yang tidak dapat ditinggalkan karena memiliki pengaruh langsung dengan kinerja instansi pemerintah. Akuntabilitas adalah bentuk pertanggungjawaban dalam pelaksanaan misi organisasi dalam rangka mencapai maksud dan target yang sudah ditetapkan organisasi tersebut melalui media secara berkala (Yulianto & Muthaher, 2019). Bentuk pertanggungjawaban instansi pemerintah yaitu dengan mempersiapkan, menyusun, serta menyajikan informasi kinerja secara tertulis, berkala, serta melembaga. Semua pengungkapan tersebut dicantumkan di dokumen SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) (Fuadah et al., 2020). Mulya dan Fauzihardani (2022) dalam penelitiannya menunjukkan kejelasan sasaran anggaran berpengaruh terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Irfan et al., (2016) hasil pengujian komitmen organisasional menemukan bukti pengaruh signifikan terhadap senjangan anggaran, hal ini menunjukkan bahwa komitmen organisasional dapat meningkatkan senjangan anggaran, sehingga komitmen organisasional merupakan variabel pemoderasi. Terinspirasi dari hal tersebut di atas, peneliti menggunakan komitmen manajemen sebagai variabel moderasi untuk mendukung penelitian ini dengan kab Jember sebagai studi kasusnya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kepatuhan terhadap regulasi dan kejelasan sasaran anggaran terhadap akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah Daerah Kabupaten Jember dan menguji dan menganalisis komitmen manajemen memoderasi pengaruh kepatuhan terhadap regulasi dan kejelasan sasaran anggaran terhadap akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah Daerah Kabupaten Jember. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksplanatori (explanatory research). Unit analisis dalam penelitian ini yaitu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada di Kabupaten Jember. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai yang bekerja di Instansi Pemerintah Daerah Kabupaten Jember. Sampel dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik purposive sampling sehingga sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kepala SKPD selaku pimpinan organisasi serta bagian keuangan masingmasing SKPD yang paham dengan aspek sistem anggaran, maupun sistem pelaporan, akuntansi, dan keuangan di pemerintahan. Sumber data yang digunakan adalah data primer. Pengumpulan data primer menggunakan daftar pertanyaan (kuesioner) yang sistematis. Jumlah SKPD di Kabupaten Jember yaitu 29 dengan rincian 23 dinas dan 6 badan. Kuesioner disebarkan kepada masing-masing 1 orang kepala SKPD, 1 orang kepala bagian perencanaan dan keuangan, dan 1 orang staf keuangan Sehingga total responden yaitu 87 orang. Jenis pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner adalah pertanyaan tertutup (close-ended question). Alat uji statistic yang digunakan yaitu Moderated Regression Analysis dengan bantuan alat SPSS 25. Hasil penelitian menunjukan Kepatuhan terhadap regulasi, kejelasan sasaran anggaran berpengaruh positif dan signifikan terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, sehinga hipotesis pertama dan kedua terbukti. Komitmen manajemen mampu memoderasi hubungan antara kepatuhan terhadap regulasi dan kejelasan sasaran anggaran dengan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, sehingga hipotesis ketiga dan keempat terbukti. Terdapat beberapa keterbatasan dalam penelitian ini diantaranya variabel penelitian yang digunakan hanya dapat menjelaskan sebesar 0,873 atau 87%, sedangkan sisanya sebesar 13% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini, unit analisis yang digunakan hanya pada lingkup SKPD, tidak termasuk Kecamatan serta pengumpulan data penelitian yang menggunakan kuesioner sepertinya kurang efektif karena responden menjawab pertanyaan terkadang kurang serius dan hanya menjawab dengan asal-asalan saja.
Description: Finalisasi repositori 13 Juli 2023_Kurnadi
URI: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/117200
Appears in Collections:MT-Accounting

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
repository.pdf
  Until 2028-06-08
1.48 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.