Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/116999
Title: | Simulasi Model Aqua Crop untuk Analisis Pengelolaan Air dalam Kondisi Irigasi Penuh dan Defisit pada Tanaman Kacang Tanah (Arachis hypogaea (L.) Merr.) |
Authors: | SUANDANA, Febery Hery Suandana |
Keywords: | AquaCrop Irigasi Kacang tanah Lysimeter |
Issue Date: | 30-Jan-2023 |
Publisher: | Fakultas Pertanian |
Abstract: | Ketersediaan air selama masa tanam mencerminkan potensi produksi di akhir masa tanam. Pemantauan ketersediaan air penting dilakukan untuk mengoptimalkan potensi produksi pada kacang tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh air irigasi pada tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea (L.) Merr.) dalam kondisi irigasi penuh dan defisit antara aktual dan simulasi AquaCrop menggunakan lysimeter. Lysimeter memiliki sifat kedap air, berfungsi untuk mengukur evapotranspirasi dan mengatur jumlah air irigasi agar sesuai dengan perlakuan. Penelitian dilakukan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jember menggunakan 4 lysimeter berukuran panjang 150 cm, lebar 50 cm dan dalam 50 cm. Setiap lysimeter berisi 14 tanaman kacang tanah varietas Takar 2 dengan irigasi masing-masing 60%, 80%, 100% dan irigasi standar. Data meteorologi selama masa tanam dari Automatic Wheather Station (AWS) Program Studi Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jember digunakan sebagai input dalam menjalankan simulasi AquaCrop. Parameter yang diamati adalah tutupan tajuk, Evapotranspirasi tanaman (ETc), biomassa tanaman dan berat kering polong aktual dan simulasi. Kalibrasi dilakukan agar pegukuran simulasi akurat dan konsisten dengan hasil aktual. Analisis data dilakukan menggunakan Root Mean Square Error (RMSE), Nash-Sutcliffe Efficiency (NSE) dan Koefisien determinasi (R2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keakuratan simulasi model AquaCrop dalam memodelkan pertumbuhan tutupan tajuk tanaman kacang tanah pada masing-masing perlakuan irigasi berkisar antara 83,26% sampai 90,38%, RMSE berkisar antara 4,84% sampai 7,16%, NSE berkisar antara 0,96 sampai 0,98 dan koefisien determinasi berkisar antara 0,97 sampai 0,99.Akurasi simulasi model AquaCrop dalam memodelkan evapotranspirasi tanaman (ETc) kacang tanah pada masing-masing perlakuan irigasi berkisar antara 50,41% sampai 74,67%, RMSE berkisar antara 0,69 mm/hari sampai 1,39 mm/hari, NSE berkisar antara -5,16 sampai 0,42 dan koefisien determinasi berkisar antara 0,90 sampai 0,97. Tingkat keakuratan simulasi model AquaCrop dalam memodelkan biomassa tanaman kacang tanah pada masing-masing perlakuan irigasi berkisar antara 74,26% sampai 90,44%, RMSE berkisar antara 0,55 ton/ha sampai 1,35 ton/ha, NSE berkisar antara -5,75 sampai -0,62 dan koefisien determinasi berkisar antara 0,44 sampai 0,57. Akurasi simulasi model AquaCrop dalam memodelkan berat kering polong kacang tanah pada masing-masing perlakuan irigasi berkisar antara 80,15% sampai 94,95%, RMSE berkisar antara 1,29 ton/ha sampai 2,67 ton/ha, NSE berkisar antara -6,25 sampai -0,03 dan koefisien determinasi berkisar antara 0,45 sampai 0,55. Simulasi model AquaCrop menunjukkan kemampuan yang sangat baik dalam memodelkan tutupan tajuk dan menunjukkan kemampuan yang memuaskan dalam memodelkan evapotranspirasi tanaman, biomassa tanaman dan berat kering polong pada semua perlakuan irigasi |
Description: | Finalisasi repositori 20 Juni 2023_Kurnadi |
URI: | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/116999 |
Appears in Collections: | MT-Agronomy |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
FEBERY HERY_TESIS_AGRONOMI.pdf Until 2028-05-24 | 1.9 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.