Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/114637
Title: Kewenangan Relatif Pengadilan dalam Perkara Gugatan Wanprestasi (Studi Putusan No.21/PDT.G/2020/PN.Srh)
Other Titles: Kewenangan Relatif
Authors: YAHYA, Ika Erlinda
Keywords: Kewenangan
Wanprestasi
Issue Date: 21-Dec-2022
Publisher: Fakultas Hukum
Abstract: Tujuan studi ini untuk mengkaji terkait implementasi kewenangan relatif pengadilan negeri khususnya pada perkara gugatan wanprestasi yang mana objek dari wanprestasi ini berada di wilayah yang tidak sama dengan pihak tergugat. Studi ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Hasil studi menunjukkan bahwa Pertama, Pengadilan Negeri Seirampah tidak melaksanakan kewenangan relatif pengadilan dalam perkara gugatan wanprestasi yang diajukan oleh Penggugat, mengesampingkan asas actor sequitor forum rei dan mengesampingkan Pasal 2 ayat (4) Undang-Undang No.48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman. Tidak mengidahkan pada asas cepat dan sederhana tersebut berkenaan dengan adagium justice delayed justice denied yang dimana apabila proses peradilan lambat maka tidak akan menimbulkan keadilan bagi para pihak. Kedua, Hakim mengabaikan pasal 142 Rbg (Rechtreglement voor de Buitengewesten) bahwa apabila objek gugatan adalah tanah, maka gugatan selalu dapat diajukan kepada Pengadilan Negeri dimana tanah itu terletak.
URI: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/114637
Appears in Collections:UT-Faculty of Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Repository ika.pdf1.2 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools