Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/113772
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorZULMI, Muhammad Nizar-
dc.date.accessioned2023-03-28T04:01:26Z-
dc.date.available2023-03-28T04:01:26Z-
dc.date.issued2022-10-31-
dc.identifier.nim150810201204en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/113772-
dc.description.abstractPandemi Corona Virus Disease (COVID 19) yang terjadi sejak akhir tahun 2019 memberikan dampak yang buruk pada berbagai sector. Salah satu sektor yang paling terdampak akibat pandemi COVID 19 yaitu sektor industri kuliner. Kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah mengenai diperbolehkannya kembali aktivitas perdagangan kembali menyebabkan persaingan yang ketat antar pelaku bisnis kuliner di Indonesia, membuat para pelaku bisnis Restoran cepat saji dituntut untuk menciptakan strategi yang dapat menarik konsumen untuk mengunjungi dan membeli produk yang ditawarkan agar mampu bersaing dan unggul dari pesaing. Salah satu Restoran cepat saji di Indonesia yang cukup terkenal adalah Richeese Factory. Richeese Factory merupakan Restoran cepat saji yang memiliki spesialisasi dalam produk olahan ayam dengan saus berbahan dasar keju. Saat ini banyak pemilik usaha menggunakan internet untuk meningkatkan penjualan dan untuk mengungguli pesaing, salah satunya adalah Electronic Word Of Mouth (eWOM). Beberapa pertimbangan konsumen mengunjungi Richeese Factory Jember, salah satunya informasi yang didapat dari internet yang dapat mempengaruhi calon konsumen untuk melakukan Keputusan Pembelian. Selain eWOM, Brand Image merupakan salah satu strategi yang digunakan perusahaan. Jika konsumen tidak memiliki pengalaman dengan suatu produk, mereka cenderung untuk mempercayai merek yang disukai atau yang terkenal. Alasan inilah yang mendorong perusahaan untuk memperkuat posisi mereknya agar tercipta brand image yang positif dan menancap kuat di benak konsumen karena melalui brand image. Selain itu, strategi Product differentiation juga dianggap menjadi hal yang penting dalam menentukan keputusan pembelian konsumen. Penelitian ini merupakan explanatory research dengan menggunakan teknik purposive sampling sebagai teknik pengambilan sampel dengan beberapa kriteria. Sampel sebanyak 100 orang. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif melalui skala likert, dan menggunakan data primer. Metode pengumpulan data dengan penyebaran kuesioner secara online. Hasil dari peneltian ini menunjukkan bahwa indikator yang digunakan untuk variabel Electronic Word Of Mouth, Brand Image, dan Product Differentiation berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian di Richeese Factory Jember.en_US
dc.description.sponsorshipN. Ari Subagio, S.E., M.Si. Tatok Endhiarto, S.E., M.Si.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ekonomi dan Bisnisen_US
dc.subjectPENGARUH ELECTRONICen_US
dc.titlePengaruh Electronic Word of Mouth, Brand Image, dan Product Differentiation terhadap Keputusan Pembelian di Richeese Factory Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiS1 Manajemenen_US
dc.identifier.pembimbing1N. Ari Subagio, S.E., M.Si.en_US
dc.identifier.pembimbing2Tatok Endhiarto, S.E., M.Si.en_US
dc.identifier.validatorYden_US
dc.identifier.finalizationFinalisasi tanggal 28 Maret 2023_M.Arif Tarchimansyahen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Economic and Business

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI REPOSITORY.pdf
  Until 2027-11-08
1.33 MBAdobe PDFView/Open Request a copy
SKRIPSI REPOSITORY.pdf
  Until 2027-11-08
1.33 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools