Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/113752
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorNINDYA, Ratna-
dc.date.accessioned2023-03-28T03:38:51Z-
dc.date.available2023-03-28T03:38:51Z-
dc.date.issued2022-10-17-
dc.identifier.nim190810301016en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/113752-
dc.description.abstractMelihat dampak pandemi covid-19 yang sangat besar di berbagai sektor, perbankan syariah merupakan salah satu sektor yang perlu ditinjau apakah terkena dampak yang signifikan, khususnya pada bank umum syariah. Bank umum syariah memiliki tanggung jawab sosial yang besar kepada masyarakat sehingga perlu adanya evaluasi terhadap kinerja islami. Kinerja tersebut perlu dibandingkan sebelum dan selama covid. Hal tersebut penting dilakukan untuk mengevaluasi kemampuan bank umum syariah dalam mempertahankan kinerja islaminya dan melakukan tanggung jawab kepada stakeholder. Jika terdapat perbedaan kinerja islamicity performance index antara sebelum dan selama covid, maka akan berdampak pada pengeluaran pembiayaan yang dilakukan bank umum syariah kepada stakeholder. Penelitian ini bertujuan menganalisis perbedaan indikator islamicity performance index pada bank umum syariah sebelum dan selama covid. Dengan berkembangnya bisnis pada zaman sekarang, pengukuran perusahaan adalah stakeholder orientation. Perusahaan tidak hanya semata-mata mencari laba yang besar, namun juga memberikan kepedualiannya kepada lingkungan sekitar sebagai wujud tanggung jawab sosial. Menurut Faisal (2013) restrukturisasi pembiayaan adalah upaya yang dilakukan bank kepada nasabah yang sudah tidak sanggup dalam membayar kewajiban atau nasabah yang tidak sanggup melunasi angsuran pada saat jatuh tempo, tetapi nasabah masih memiliki niat untuk melunasi kewajiban. Terdapat kesamaan konsep antara teori stakeholder dan teori restrukturisasi pembiayaan dengan islamicity performance index, sehingga teori tersebut sesuai dengan penelitian ini. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode analisis uji paired sample t-test. Populasi penelitian ini adalah 12 BUS. Dilakukan pemilihan sampel dengan purposive sampling, sehingga didapatkan tujuh sampel BUS. Data penelitian ini berjenis sekunder dan bersumber dari website Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan website masing-masing BUS. Didapatkan hasil bahwa indikator islamicity performance index pada bank umum syariah tidak berbeda baik sebelum dan selama covid-19. Kinerja bank umum syariah dalam pembayaran zakat masih sangat rendah sehingga perlu adanya peningkatan dalam hal pengeluaran zakat.en_US
dc.description.sponsorshipDr. Agung Budi Sulistiyo, S.E., M.Si, Ak. Dr. Ahmad Roziq, S.E., M.M., Ak.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ekonomi dan Bisnisen_US
dc.subjectIslamicity Performance Indexen_US
dc.subjectBank Syariahen_US
dc.subjectZakaten_US
dc.titleAnalisis Perbedaan Indikator Islamicity Performance Index pada Bank Umum Syariah sebelum dan Selama Pandemi Covid-19en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiAkuntansien_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Agung Budi Sulistiyo, S.E., M.Si, Ak.en_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Ahmad Roziq, S.E., M.M., Ak.en_US
dc.identifier.validatorIghfirlinaen_US
dc.identifier.finalizationFinalisasi tanggal 28 Maret 2023_M.Arif Tarchimansyahen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Economic and Business

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
skripsi full ratna nindya.pdf
  Until 2027-10-17
972.18 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools