Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/112503Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.author | HERMANTO, Setyawan Dwi | - |
| dc.date.accessioned | 2023-03-03T02:27:34Z | - |
| dc.date.available | 2023-03-03T02:27:34Z | - |
| dc.date.issued | 2022-11-25 | - |
| dc.identifier.nim | 201710201036 | en_US |
| dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/112503 | - |
| dc.description | Finalisasi unggah file repositori tanggal 3 Maret 2023_Kurnadi | en_US |
| dc.description.abstract | Masyarakat Indonesia secara umum mengenal O. basilicum dengan nama kemangi dan dianggap bermanfaat secara ekonomi karena telah diperjualbelikan sebagai komoditas ekonomi, baik dalam bentuk segar, simplisia, maupun minyak essensial. Minyak atsiri adalah salah satu jenis minyak nabati yang banyak manfaat. Bahan baku minyak ini diperoleh dari berbagai bagian tanaman seperti daun, bunga, buah, biji, kulit biji, batang, akar atau rimpang. Proses pembuatan minyak atsiri ada 2 cara, yaitu destilasi dan ekstraksi. Penelitian ini menggunakan dua metode destilasi, destilasi kukus dan rebus berdasarkan perbedaan rentang waktu destilasi, 1 jam, 2 jam, dan 3 jam, setiap metode. Proses pembuatan minyak atsiri meliputi pengeringan bahan, pengecilan ukuran, penyulingan, pemisahan minyak atsiri. Variabel yang diamati yaitu karakteristik fisik yang meliputi: volume minyak, rendemen, pH, laju destilasi, warna, aroma, dan bercak. Berdasarkan hasil analisis parameter dan karakteristik fisik minyak atsiri dengan destilasi kukus diambil nilai terbaik yaitu lama waktu proses 2 jam menghasilkan minyak atsiri sebesar 1,1 ml, rendemen 0,11%, pH 5,78, laju destilasi sebesar 0,53, warna kuning pucat, aroma kuat, bercak bersih, sedangkan destilasi rebus juga diambil nilai terbaik yaitu lama waktu proses 2 jam menghasilkan minyak atsiri sebesar 1,2 ml, rendemen 0,12%, pH 6,31, laju destilasi sebesar 0,60, warna coklat, aroma lemah, bercak sangat bercak. Minyak atsiri daun kemangi dengan perlakuan terbaik diperoleh pada metode kukus dengan waktu proses destilasi 2 jam, pemilihan perlakuan berdasarkan nilai hasil minyak atsiri tertinggi, rendemen terbesar, pH terkecil, laju destilasi terbesar, warna terjernih, aroma terkhas, dan bercak terbersih. | en_US |
| dc.description.sponsorship | Dosen Pembimbing Skripsi: Dr. Eng. Siswoyo Soekarno, S.T.P., M.Eng., IPM | en_US |
| dc.language.iso | other | en_US |
| dc.publisher | Fakultas Teknologi Pertanian | en_US |
| dc.subject | KAJIAN METODE DESTILASI | en_US |
| dc.subject | MINYAK ATSIRI DAUN KEMANGI (Ocimum sanctum L) | en_US |
| dc.title | Kajian Metode Destilasi Terhadap Mutu Minyak Atsiri Daun Kemangi (Ocimum sanctum L) Berdasarkan Perbedaan Rentang Waktu | en_US |
| dc.type | Skripsi | en_US |
| dc.identifier.prodi | Teknik Pertanian | en_US |
| dc.identifier.pembimbing1 | Dr. Eng. Siswoyo Soekarno, S. TP., M.Eng., IPM. | en_US |
| dc.identifier.validator | Kacung-24 Januari 2023 | en_US |
| Appears in Collections: | UT-Faculty of Agricultural Technology | |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| 1036_Tugas Akhir Watermark Unej.pdf Until 2028-11-25 | 1.81 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools