Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/110367
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorHIDAYATULLAH, Alhabsy-
dc.contributor.authorSUDARMADJI, Sudarmadji-
dc.contributor.authorULUM, Fuad Bahrul-
dc.contributor.authorSULISTIYOWATI, Hari-
dc.contributor.authorSETIAWAN, Rendy-
dc.date.accessioned2022-10-27T04:30:45Z-
dc.date.available2022-10-27T04:30:45Z-
dc.date.issued2018-05-04-
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/110367-
dc.description.abstractZona intertidal merupakan wilayah perairan laut yang masih dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Salah satu keanekaragaman hayati yang terdapat di zona intertidal adalah lamun. Salah satu tanjung yang memiliki padang lamun adalah Tanjung Bilik Taman Nasional Baluran. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui distribusi lamun di Zona Intertidal Tanjung Bilik Taman Nasional Baluran dengan menggunakan metode GIS (Geographic Information System). Metode pengambilan data yang digunakan yaitu metode jelajah. Data koordinat habitat lamun dipetakan menggunakan program arcGIS 10. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan ditemukan empat jenis lamun dengan urutan dari distribusi terluas, yaitu Thalassia hemprichii, Enhalus acoroides, Halophila minor, dan Halodule pinifolia. Thalassia hemprichii dan Enhalus acoroides memiliki pola distribusi acak. Halophila minor dan Halodule pinifolia memiliki pola distribusi mengelompok.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherBerkala Sainteken_US
dc.subjectDistribusien_US
dc.subjectLamunen_US
dc.subjectZona Intertidalen_US
dc.subjectTanjung Biliken_US
dc.titleDistribusi Lamun di Zona Intertidal Tanjung Bilik Taman Nasional Baluran Menggunakan Metode GIS (Geographic Information System)en_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:LSP-Jurnal Ilmiah Dosen



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.