Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/102565
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorRUSDIANTO, Andrew Setiawan
dc.contributor.advisorAMILIA, Winda
dc.contributor.authorRAMADANI, Firqin Fatahillah
dc.date.accessioned2020-12-14T03:00:32Z
dc.date.available2020-12-14T03:00:32Z
dc.date.issued2020-02-20
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/102565
dc.description.abstractMahalnya harga pakan ayam pedaging ini karena sebagian besar bahan baku ternak yang potensial belum bisa seluruhnya diproduksi dalam negeri seperti bungkil kedelai, tepung ikan dan jagung sehingga naik turunnya harga pakan ternak unggas lebih banyak bergantung pada harga bahan baku yang diimpor. Tepung ikan 95% masih impor, sehingga harga dalam negeri sangat mahal. Ketergantungan komponen impor bahan penyusun ransum yang semakin mahal menyebabkan keterpurukan pada peternakan unggas. Oleh karena itu diperlukan suatu usaha untuk mengefisienkan biaya pakan yaitu dengan memanfaatkan beberapa limbah industri seperti limbah ampas tahu, dedak padi dengan kandungan protein yang cukup tinggi untuk memenuhi kebutuhan pada unggas dan juga mudah didapatkan dengan harga yang relatif murah. Hasil analisa proksimat pada penelitian ini masing-masing adalah kadar protein 13,10 %, kadar air 10,76 %, kadar abu 8,28 % dan kadar lemak 6,74 %. Kandungan protein kasar terendah pada perlakuan dedak padi yang tidak difermentasi yaitu 9,96 % dan tertinggi pada perlakuan lama waktu fermentasi selama tujuh hari yaitu 10,36 %. Pengaruh pemberian pakan ampas tahu dan dedak padi terfermentasi terhadap pertambahan berat badan harian ayam broiler dari lima perlakuan dengan formulasi yang berbeda terdapat perlakuan terbaik pada P3 dengan formulasi ransum 25% ATDPT : 75% komersil. Untuk nilai rerata pertambahan berat badan harian ialah sebesar 66,875 g/hari dan rerata konversi pakan sebesar 1,94 g/hari. Dari kelima perlakuan uji pakan ternak dengan formulasi berbeda terdapat dua perlakuan yang efisien sebagai ransum tambahan untuk pakan ayam broiler ialah P2 50% ATDPT : 50% komersil dan P3 25% ATDPT : 75% komersil.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherProgram Studi Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember 2020en_US
dc.relation.ispartofseries141710301003;
dc.subjectPAKAN TERNAKen_US
dc.subjectLIMBAH AMPAS TAHUen_US
dc.subjectAMPAS TAHUen_US
dc.subjectLIMBAHen_US
dc.subjectDEDAK PADI TERFERMENTASIen_US
dc.subjectDEDAK PADIen_US
dc.subjectAYAM BROILERen_US
dc.titleEfek Pemberian Pakan Ternak Berbahan Limbah Ampas Tahu dan Dedak Padi Terfermentasi pada Pertumbuhan Ayam Broileren_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.kodeprodi7103010
Appears in Collections:UT-Faculty of Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Firqin Fatahillah Ramadani - 141710301003.pdf-.pdf1.07 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools