dc.description.abstract | Supply chain merupakan bagian penting pada perusahaan manufaktur yang
kondisinya dapat diketahui melalui kepuasan konsumen akhir atas produk yang
dihasilkan perusahan. Dalam menjaga kesehatan agar kondisinya tetap stabil suatu
perusahaan membutuhkan suatu alat yang bernama supply chain management,
dimana alat ini mempunyai kemampuan untuk mendongkrak kinejra dari supply
chain agar mencapai titik yang optimal.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang dilakukan
pada UD. Panca Warna Bakery Besuki. Perusahaan selain bergerak dalam
penjualan roti dan bahan roti juga memproduksi bermacam roti dalam bentuk
pesanan atau harian. Salah satunya roti tawar dan roti manis yang dipilih sebagai
objek penelitian. Penelitian ini mempunyai tujuan dapat mengetahui kondisi kinerja
supply chain kemudian menemukan solusi perbaikan. Analisis dilakukan
menggunakan alat bantu balanced scorecard yang terbagi kedalam empat
perspektif yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, serta pertumbuhan dan
pembelajaran.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kondisi supply chain pada
persepktif proses bisnis internal dengan nilai akhir 50% artinya bahwa kondisi
perspektif tersebut kurang sehat. Pada perspektif keuangan yang menunjukan nilai
akhir 40% hal ini berarti kondisi perspektif tersebut kurang sehat. Pada perspektif
pertumbuhan dan pembelajaran menunjukan nilai akhir 30% hal ini berarti kondisi
perspektif ini kurang sehat. Pada perspektif pelanggan ini memilki hasill yang
paling rendah dengan nilai akhir 20% hal ini berarti kondisi perspektif ini tidak
sehat. Hasil penilaian kinerja supply chain secara keseluruhan menunjukan bahwa
perusahaan telah mencapai titik nilai akhir sebesar 35,8% nilai tersebut termasuk
dalam kondisi kurang sehat. Upaya untuk memperbaiki kinerja supply chain agar
mengalami peningkatan dengan mengevaluasi kembali dari keseluruhan proses
bisnis. | en_US |