| dc.description.abstract | Indonesia terkenal akan seni budaya yang tersebar diseluruh wilayah Nusantara. Salah satu hasil kerajinan peninggalan nenek moyang bangsa Indonesia yang sangat tinggi nilainya adalah batik. Banyuwangi merupakan salah satu daerah penghasil batik yang mempunyai ciri khas batik sendiri dibandingkan dengan batik daerah lain. Sentral produksi batik di Banyuwangi salah satunya yakni Rumah Batik Pringgokusumo yang beralamatkan di desa Labanasem, kecamatan Kabat Banyuwangi. Motif dan desain batik yang diproduksi Rumah Batik Pringgokusumo ini beragam dan menarik seperti: batik gajah oling, kangkung setingkas, paras gempal, dan masih banyak motif lainnya. Proses pembatikan menggunakan bebarapa teknik sepeti teknik cap, teknik tulis, dan teknik kombinasi.
Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi mengenai keputusan pembelian batik pada Rumah Batik Pringgokusumo Banyuwangi. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang sudah melakukan pembelian produk Rumah Batik Pringgokusumo Banyuwangi. Penelitian ini menggunakan metode analisis linier berganda.
Hasil penelitian ini yaitu sebanyak 44 orang atau 44% menjawab setuju pada variabel desain produk sebagai indikator desain model, 36 orang atau 36% menjawab setuju pada variabel harga konsumen sebagai indikator kesesuaian harga dengan manfaat, dan 35 atau 35% orang menjawab sangat setuju pada variabel keputusan pembelian sebagai indikator kebutuhan yang dirasakan. | en_US |
