Show simple item record

dc.contributor.authorDewi Puspita Sari
dc.date.accessioned2013-12-18T04:09:16Z
dc.date.available2013-12-18T04:09:16Z
dc.date.issued2013-12-18
dc.identifier.nimNIM082310101053
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/9871
dc.description.abstractKeluarga merupakan bagian dari manusia yang setiap hari selalu berinteraksi dengan orang lain. Setiap keluarga mempunyai cara yang berbeda dalam melaksanakan perannya. Struktur peran keluarga sebagai salah satu indikator dari struktur keluarga dapat menggambarkan peran setiap anggota keluarga dan peran dalam masyarakat baik formal ataupun informal. Peran keluarga sangat dibutuhkan oleh seorang anak, terutama anak berkebutuhan khusus. Autis merupakan anak berkebutuhan khusus yang mempunyai gangguan dalam perkembangan kemampuan bahasa. Anak autis akan mempunyai kemampuan bahasa yang baik jika keluarga mampu melaksanakan perannya secara optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan pelaksanaan peran keluarga dengan perkembangan kemampuan bahasa anak autis di SDLB-B dan autis TPA Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode observasional analitik dan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini sebanyak 22 responden. Sampel pada penelitian ini terdiri dari 21 responden yaitu keluarga dan anak autis. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Penelitian dilakukan di SDLB-B dan Autis TPA Kecamatan Patrang Kabupaten Jember menggunakan kuesioner dan lembar observasi sebagai alat pengumpul data, sehingga data yang diperoleh adalah data primer. Uji validitas dan reliabilitas menggunakan Pearson Product Moment dan uji Alpha Cronbach. ix Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan peran keluarga terlaksana sebanyak 57,1 % sedangkan peran keluarga tidak terlaksana sebanyak 42,9 %. Perkembangan kemampuan bahasa anak autis buruk sebanyak 61,9 % sedangkan perkembangan kemampuan bahasa baik sebanyak 38,1 % dan terdapat hubungan yang kuat antara pelaksanaan peran keluarga dengan perkembangan kemampuan bahasa anak autis dan berpola positif sehingga semakin besar pelaksanaan peran keluarga semakin baik perkembangan kemampuan bahasa anak autis. Kondisi ini didukung oleh hasil analisa penelitian (R = 0,564). Nilai koefisien dengan determinasi 0,318 artinya persamaan garis regresi yang diperoleh dapat menerangkan 31,8 % variasi perkembangan kemampuan bahasa anak autis atau persamaan garis yang diperoleh cukup baik untuk menjelaskan variabel perkembangan kemampuan bahasa anak autis. Hasil uji statistik didapatkan p value = 0,008 hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pelaksanaan peran keluarga dengan perkembangan kemampuan bahasa anak autis.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries082310101053;
dc.subjectAnak Autisen_US
dc.titleHubungan Pelaksanaan Peran Keluarga dengan Perkembangan Kemampuan Bahasa Anak Autis di SDLB-B dan Autis TPA Kecamatan Patrang Kabupaten Jemberen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record