Analisis Perbandingan Struktur Gedung Fixed Base dan Struktur Gedung Menggunakan Base Isolator dengan Metode Pushover (Studi Kasus : Apartemen Dino Park)

Abstract

Gempa dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan pada bangunan, maka perencanaan struktur gedung tahan gempa harus diperhatikan. Salah satu metode untuk mengurangi gaya gempa yaitu dengan menambahkan peredam gempa berupa bantalan isolasi yang berfugsi untuk meredam getaran bumi selama gempa mengguncang. Base isolator tersebut memisahkan antara struktur bangunan atas dengan bangunan bawah yaitu diantara kolom dan pondasi sehingga jika terjadi gempa, gaya yang diterima dipondasi tidak langsung diterima oleh kolom namun diredam oleh base isolator ini. Ketika bangunan Fixed Base ditambahkan Base Isolator dapat memperkecil interstory drift tanpa harus memperkaku bangunan dalam arah lateral. Tugas akhir ini akan membahas lebih mendalam mengenai perbandingan prilaku struktur fixed base dengan struktur menggunakan base isolator pada gedung Apartemen Dino Park. Tipe base isolator yang digunakan adalah High Damping Rubber Bearing, untuk mengetahui lebih lanjut kinerja struktur gedung fixed base dan base isolator dilakukan metode pushover. Metode pushover digunakan untuk mengetahui level kinerja struktur gedung saat terjadi beban gempa. Analisa dilakukan dengan memberikan suatu pola beban lateral statik pada struktur, yang kemudian secara bertahap ditingkatkan dengan faktor pengali sampai satu target perpindahan tercapai.