dc.description.abstract | Kawasan Gerbangkertasusila (Kabupaten Gresik, Kabupaten Bangkalan, Kota
Mojokerto, Kabupaten Mojokerto, Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo,
Kabupaten Lamongan) merupakan Kawasan metropolitan kedua di Indonesia
dengan tingkat pertumbuhan Indusri yang tinggi sebagai aspek terbesar
pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi
perkembangan industri terhadap pola konversi lahan pertanian di Kawasan
Gerbangkertasusila. Metode analisis yang digunakan yakni panel data yang
merupakan kombinasi time series (tahun 2010-2015) dan cross section (tujuh
Kota/Kabupaten) dengan pemilihan model terbaik Random Effect Model (REM).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa konversi lahan di Kawasan
Gerbangkertasusila dipengaruhi sebesar 58,1% oleh kepadatan penduduk,
kontribusi pertanian dan kontribusi industri sedangkan 41,9% sisanya dipengaruhi
oleh faktor-faktor lain. Kepadatan penduduk, dan kontribusi industri berpengaruh
positif dan signifikan terhadap konversi lahan dengan nilai signifikansi masingmasing
sebesar 0,011 dan 0,007 sedangkan kontribusi pertanian berpengaruh tidak
signifikan dengan nilai signifikansinya sebesar 0,657, semakin tinggi kepadatan
penduduk, kontribusi pertanian dan kontribusi industri semakin tinggi kebutuhan
lahan yang harus disediakan. | en_US |