dc.description.abstract | Mahasiswa merupakan salah satu bagian dari SDM Indonesia, sekaligus
merupakan aset bangsa yang kelak akan menjadi generasi penerus dalam
pembangunan bangsa. Pada umumnya, para lulusan perguruan tinggi menjadi
penganggur terbuka yang tidak mempunyai pekerjaan, namun sedang mencari
pekerjaan. Fenomena rendahnya minat dan motivasi pemuda Indonesia untuk
berwirausaha menjadi pemikiran serius berbagai pihak. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui apakah ada perbedaan tingkat Minat Berwirausaha berdasarkan
Pendidikan Kewirausahaan, Orientasi Berwirausaha, dan Perceived Support pada
mahasiswa antar fakultas eksakta Universitas Jember.
Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa angkatan 2013-2015 di 7
fakultas eksakta Universitas Jember. Tujuh fakultas tersebut dipilih menjadi
populasi penelitian sebab adanya mata kuliah Kewirausahaan yang harus
ditempuh oleh mahasiswa. Penentuan sampel penelitian menggunakan metode
convenience sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran
kuesioner online melalui Google Forms. Jumlah responden yang memenuhi
kriteria adalah 110 mahasiswa.
Hasil pengujian Two-Way ANOVA menunjukkan bahwa tidak terdapat
perbedaan tingkat Minat Berwirausaha berdasarkan Pendidikan Kewirausahaan,
Orientasi Berwirausaha, Perceived Support, dan asal fakultas pada mahasiswa
fakultas eksakta Universitas Jember. Namun, dari dilakukannya pengujian Two-
Way ANOVA, ditemukan adanya perbedaan tingkat Minat Berwirausaha
berdasarkan Pendidikan Kewirausahaan, Orientasi Berwirausaha, dan Perceived
Support, tanpa melihat asal fakultas. Hal tersebut mengindikasikan adanya
pengaruh Pendidikan Kewirausahaan, Orientasi Berwirausaha, dan Perceived
Support terhadap Minat Berwirausaha. | en_US |