dc.description.abstract | Indeks LQ’45 (ILQ’45) merupakan gabungan 45 perusahaan yang memiliki
saham-saham yang aktif diperdagangkan (liquid) di Bursa Efek Indonesia (BEI)
dan memiliki tingkat likuiditas dan kapitalisasi pasar yang tinggi, kondisi
keuangan yang baik, serta prospek perkembangan yang relatif baik. Setiap enam
bulan sekali, pihak BEI melakukan evaluasi terhadap 45 saham perusahaan.
Dimana saham-saham yang tidak lagi liquid akan digantikan oleh saham
perusahaan lain yang dinilai memiliki kinerja lebih baik. Bid ask spread
merupakan selisih antara bid price dan ask price. Bid price adalah harga saham
harian tertinggi yang menyebabkan investor setuju untuk membeli saham,
sedangkan ask price adalah harga saham harian terendah yang menyebabkan
investor setuju untuk menjual saham. Tujuan penelitian ini adalah menguji dan
menganalisis kembali faktor fundamental melalui analisis informasi keuangan
dalam memprediksi risiko yang diproksikan dengan bid ask spread, pada saham
yang tergolong dalam ILQ’45 secara berturut–turut periode tahun 2014-2015.
Rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah current ratio, market
to book value, return on total assets , dan price to earnings ratio.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan merupakan explanatory
research. Penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu berupa laporan
keuangan dan pergerakan harga saham perusahaan-perusahaan yang tergolong
dalam ILQ’45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2014-
2015. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Metode analisis
yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dan
prosedur pengujian hipotesis (hypothesis testing) untuk mengetahui pengaruh
hubungan variabel independen terhadap variabel dependen.
Hasil pengujian regresi secara parsial menunjukkan variabel current ratio
memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap bid ask spread. Variabel
market to book value memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap bid
ask spread. Variabel return on total assets memiliki pengaruh negatif dan
signifikan terhadap bid ask spread. Variabel price to earnings ratio memiliki
pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap bid ask spread. | en_US |