• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Economic and Business
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Economic and Business
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS PERBANDINGAN MODEL PREDIKSI KEBANGKRUTAN ALTMAN Z-SCORE DAN ZMIJEWSKI DI BEI PERIODE 2011 - 2015

    Thumbnail
    View/Open
    Nindya Ayu Damayanti 130810201236.pdf sdh.pdf (1.566Mb)
    Author
    Damayanti, Nindya Ayu
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Bursa Efek Indonesia melakukan delisting terhadap banyak perusahaan di lima tahun terakhir, yaitu tahun 2011 hingga 2015. Perusahaan yang mengalami delisting pada tahun 2011-2015 tercatat sebanyak 20 perusahaan. Perusahaan mengalami delisting salah satunya disebabkan karena perusahaan tersebut mengalami kesulitan keuangan (financial distress). Kondisi kesulitan keuangan yang tidak segera diatasi bisa menyebabkan hal buruk bagi perusahaan, yaitu mengalami kebangkrutan. Kebangkrutan suatu perusahaan mampu di prediksi sebelumnya dengan menggunakan berbagai metode analisis. Salah satu analisis yang bisa dilakukan adalah analisis laporan keuangan dimana meliputi perhitungan dan interpretasi rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan penggunaan model prediksi kebangkrutan Altman Z-Score dan Zmijewski pada perusahaan delisting di BEI periode 2011 – 2015. Penelitian dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan objek penelitian adalah perusahaaan yang di delisting dari BEI pada tahun 2011-2015. Terdapat 20 perusahaan yang di delisting pada tahun 2011 hingga 2015, berdasarkan data yang diperoleh dari website BEI yaitu www.idx.co.id. Penentuan sampel penelitian menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria yang telah ditentukan oleh peneliti. Terdapat 7 perusahaan yang memenuhi kriteria untuk dijadikan sampel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model Altman Z-Score memiliki persentase tingkat akurasi sebesar 57% jika di hitung berdasarkan data laporan keuangan perusahaan tiga tahun sebelum perusahaan di delisting. Periode dua tahun sebelum perusahaan di delisting, model Altman Z-Score memiliki persentase tingkat akurasi sebesar 100% dan pada periode satu tahun sebelum perusahaan di delisting, model Altman Z-Score memiliki tingkat akurasi sebesar 86%. Model Zmijewski memiliki persentase tingkat akurasi sebesar 71% jika di hitung berdasarkan data laporan keuangan perusahaan tiga tahun sebelum perusahaan di delisting. Pada periode satu dan dua tahun sebelum perusahaan di delisting, model Zmijewski hanya memiliki persentase tingkat akurasi sebesar 28,5%. Jadi, model prediksi kebangkrutan Altman Z-Score lebih tepat digunakan sebagai model prediksi kebangkrutan untuk perusahaan delisting karena memiliki tingkat akurasi yang lebih baik dibandingkan dengan model Zmijewski.
    URI
    http://repository.unej.ac.id//handle/123456789/94875
    Collections
    • UT-Faculty of Economic and Business [12404]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository