dc.description.abstract | Perusahaan manufaktur merupakan salah satu sektor penting dalam
pembangunan ekonomi nasional. Sektor ini memberikan kontribusi yang cukup
signifikan pada pertumbuhan ekonomi nasional. Perusahaan manufaktur sebagai
sektor yang cukup stabil dan menjadi salah satu penompang perekonomian negara
di tengah-tengah ketidakpastian perekonomian dunia dengan tingkat pertumbuhan
yang pesat membuat para investor banyak tertarik untuk menanamkan modalnya
pada perusahaan manufaktur. Sejak tahun 2010, trend investasi sektor industri di
Indonesia mengalami peningkatan, meskipun pada tahun 2008 sempat mengalami
krisis finansial.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan merupakan explanatory
research. Penelitian ini menggunakan data sekunder, berupa laporan keuangan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2012-2015. Teknik
pengambilan sampel dengan purposive sampling. Metode analisis yang digunakan
dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan variabel rasio modal kerja berpengaruh
negatif signifikan terhadap pertumbuhan laba, rasio pembayaran bunga tidak
berpengaruh positif terhadp pertumbuhan laba, raso laba kotor berpengaruh
negatif signifikan terhadap pertumbuhan laba, dan variabel D (ukuran perusahaan)
tidak berpengaruh negatif signifikan terhadap pertumbuhan laba. | en_US |