dc.description.abstract | Sebagai seorang calon kontraktor tentunya telah mengenal dan mengerti tentang
resiko kerja. Sekalipun bersifat umum , setiap kecelakaan tidak bisa dilepaskan dari
faktor ekonomi dalam suatu lingkungan kerja. Dan tentunya pencegahan kecelakaan
dan keselamatan kerja tidak hanya dinilai dari biaya pencegahannya, tetapi juga dari
segi perilaku manusianya. Oleh karena itu Manajemen sebagai satu ilmu perilaku
yang tentunya mencakup aspek sosial dan eksak tidak dapat terlepas dari tanggung
jawab Keselamatan dan Kesehatan Kerja, mulai segi perencanaan, maupun
pengambilkan keputusan hingga organisasi. Statistik mengungkapkan bahwa 80%
kecelakaan disebabkan oleh perbuatan yang tidak selamat ( Unsafe action ) dan
hanya 20 % oleh kondisi yang tidak selamat (unsafe condition).Dan Tujuan Penelitian
saya disini tentunya menentukan apakah pada pryek pembangunan apartemen educity
– surabaya ini K3 yang ditinjau dari aspek unsafe action telah diterapkan secara benar
atau tidak . Penelitian dilakukan saat proyek pertama kali dimulai dengan melakukan
observasi di lapangan dan pengambilan sampel sebanyak 15 orang pekerja melalui
penyebaran kuisioner, wawancara, mulai dari item pekerjaan Pemancangan,
Bekisting, Penulangan, pengecoran. Setelah itu dilakukan (1) rekapitulasi data, (2)
pengolahan data dengan uji Chi-Square dengan bantuan software SPSS v.16 for
windows, (3). Dari hasil observasi di lapangan menunjukkan bahwa K3 ditinjau dari
aspek unsafe action tidak diterapkan. Sebanyak 4 item yang telah ditinjau ternyata 3
dari item tersebut tidak menerapkan unsafe action dan hanya 1 item saja yang
menerapkan usafe action pada proyek Pembangunan Apartement Educity – Surabaya | en_US |