dc.description.abstract | Postpartum blues adalah kondisi perasaan sedih yang sangat dan sering
terlihat pada tujuh hari setelah ibu melahirkan. Pospartum blues terjadi akibat dari
beberapa faktor yang mempengaruhi yaitu hormonal, demografi, psikologis, fisik,
sosial. Salah satu faktor yang dapat mengakibatkan terjadinya postpartum blues
yaitu faktor usia yang merupakan faktor demografi. Angka terjadinya postpartum
blues di kawasan Asia cukup besar yaitu antara 26-85%, sedangkan di Indonesia
sendiri angka terjadinya postpartum blues antara 50-70%. Postpartum blues
muncul ketika seseorang tidak berhasil menyesuaikan diri terhadap perubahan
pola kehidupan akibat kehamilan, proses persalinan dan pasca persalinan.
Desain dalam penelitian menggunakan metode penelitian non eksperimen
dengan metode penelitian deskriptif. Penelitian dilakukan pada 34 ibu remaja
postpartum di 12 desa, Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember menggunakan
teknik total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Edinburgh
Postnatal Depression Scale (EPDS) pada bulan Januari 2019 hingga bulan
Februari 2019.
Hasil penelitian yang didapatkan dari gambaran kejadian postpartum blues
yaitu sebanyak 10 responden (29,4%) memiliki kemungkinan postpartum blues,
22 responden (64,7%) terjadi postpartum blues, 1 responden (2,9%) mengalami
kemungkinan postpartum depresi, dan 1 responden (2,9%) mengalami postpartum
depresi. Kejadian postpartum blues pada ibu remaja dapat disebabkan oleh
beberapa faktor seperti usia, paritas, tingkat pendidikan, pekerjaan, serta sosial
ekonomi. | en_US |