Show simple item record

dc.contributor.advisorRASNI, Hanny
dc.contributor.advisorAINI, Latifa
dc.contributor.authorSA'DIYAH, Nila
dc.date.accessioned2019-05-03T09:09:06Z
dc.date.available2019-05-03T09:09:06Z
dc.date.issued2019-05-03
dc.identifier.nim152310101193
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90770
dc.description.abstractUsia lanjut merupakan tahap terakhir dalam perkembangan manusia. Ketika proses menua berlangsung lansia banyak mengalami perubahan di dalam hidupnya. Sesuai dengan konsep proses menua, bahwa terjadinya penuaan merupakan siklus kehidupan yang ditandai dengan penurunan fungsi dan kemunduran fisik yang dapat menyebabkan lansia menjadi tergantung pada orang lain, termasuk dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Penurunan kondisi kesehatan dan fisik akan mengakibatkan lansia secara perlahan menarik diri dari hubungan masyarakat sekitar. Hal ini memengaruhi lansia dalam hal interaksi sosial. Interaksi sosial adalah hubungan antar manusia yang menghasilkan proses memengaruhi dan menghasilkan hubungan tetap. Semakin baik kemampuan pemenuhan aktivitas sehari-hari pada lansia maka semakin rendah kesepian yang dirasakan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisa hubungan kemampuan pemenuhan aktivitas sehari-hari dengan tingkat kesepian pada lansia di Unit Pelayanan Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan menggunakan metode cross sectional. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel pada penelitian ini adalah non probability sampling dengan pendekatan purposive sampling. Penghitungan sampel pada penelitian ini menggunakan rumus slovin dengan error tolerance 0,05 didapatkan hasil 103 lansia. Instrumen penelitian yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu lembar karakteristik lansia, lembar observasi indeks katz untuk mengukur kemampuan pemenuhan aktivitas sehari-hari dan UCLA loneliness scale untuk mengukur tingkat kesepian. Analisa data yang digunakan pada penelitian ini uji chi-square. Penelitian dilakukan pada tanggal 22-30 November 2018. Uji etik penelitian No 178/UN25.8/KEPK/DL/2018. Hasil kemampuan pemenuhan aktivitas sehari-hari didapatkan 63 lansia (61,1%) mandiri. Indikator kemandirian paling tinggi pada indikator makan dan ketergantungan paling tinggi pada indikator berpindah. Hasil tingkat kesepian didapatkan 54 lansia (52,4%) kesepian ringan dan tidak kesepian. Indikator tingkat kesepian paling tinggi pada sub variabel isolasi emosional dan indikator paling rendah isolasi sosial. Hasil uji chi square didapatkan nilai p value = 0,0001. Kesimpulan dari penelitian terdapat hubungan antara kemampuan aktivitas sehari-hari dengan tingkat kesepian pada lansia di Unit Pelayanan Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Jember. Lansia yang kemampuan pemenuhan aktivitas sehari-hari dalam kateori mandiri cenderung lebih aktif dalam melakukan kegiatan yang sudah dijadwalkan oleh pihak panti. Lansia dapat melakukan kontak sosial secara berlebih dengan orang lain dengan melakukan interaksi sosial sehingga akan berdampak penurunan beban pikiran dan rendahnya tingkat kesepian. Tenaga kesehatan diharapkan memberikan asuhan keperawatan dalam aspek kesepian lansia untuk mengoptimalkan dan meningkatkan kegiatan-kegiatan seperti terapi aktivitas sosialisasi yang melibatkan lansia dengan ketergantungan untuk lebih sering berinteraksi antar lansia, menerapkan komunikasi terapeutik dalam setiap pertemuan agar lansia dapat mengutarakan perasaannya, sehingga lansia merasa diperhatikan dan kesepian lansia dapat berkurangen_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKeperawatan lansiaen_US
dc.subjectKeamanan lansiaen_US
dc.subjectAktivitas lansiaen_US
dc.subjectTingkat kesepian lansiaen_US
dc.titleHubungan Kemampuan Pemenuhan Aktivitas Sehari-hari dengan Tingkat Kesepian pada Lansia di Unit Pelayanan Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Kabupaten Jemberen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record