Show simple item record

dc.contributor.advisorWisudanti, Desie Dwi
dc.contributor.advisorNormasari, Rena
dc.contributor.authorHerdiana, Firman
dc.date.accessioned2019-04-25T04:20:57Z
dc.date.available2019-04-25T04:20:57Z
dc.date.issued2019-04-25
dc.identifier.nim152010101050
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90663
dc.description.abstractProgram ketahanan pangan telah menjadi prioritas pembangunan nasional. Salah satu programnya ialah peningkatan swasembada komoditas pangan demi terciptanya akses pangan dan gizi yang berkualitas bagi masyarakat. Proses peningkatan produk pertanian seringkali terganggu oleh berbagai hama. Pengendalian serangan hama paling sering yaitu dengan menggunakan pestisida. Efek buruk yang dapat terjadi dari pemanfaatan pestisida ialah akumulasi residu pestisida pada produk pertanian, pencemaran lingkungan, dan masalah kesehatan pada manusia dan hewan. Pestisida organofosfat merupakan jenis pestisida yang sering digunakan di Indonesia, salah satunya ialah diazinon.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPotensi Tepung Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) sebagai Nefroprotektor terhadap Kadar BUN dan Kreatinin Tikus Wistar Jantan yang Diinduksi Diazinonen_US
dc.titlePotensi Tepung Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) sebagai Nefroprotektor terhadap Kadar BUN dan Kreatinin Tikus Wistar Jantan yang Diinduksi Diazinonen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record