Show simple item record

dc.contributor.advisorASTUTI, Ida Srisurani Wiji
dc.contributor.advisorHAIRRUDIN
dc.contributor.authorMUMTAZA, Hilya Itsnain
dc.date.accessioned2019-04-18T08:58:19Z
dc.date.available2019-04-18T08:58:19Z
dc.date.issued2019-04-18
dc.identifier.nim152010101132
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90543
dc.description.abstractPerkembangan zaman yang cepat juga diikuti dengan berkembangnya teknologi informasi dan alat elektronik, terutama gadget. Gadget dahulu hanya dimiliki oleh kalangan menengah keatas, namun sekarang gadget dapat digunakan oleh semua kalangan termasuk anak-anak (Octaviana dkk., 2014). Presentase kepemilikan gadget warga Indonesia adalah 50,08% memiliki handphone/tablet dan 25,72% memiliki laptop/komputer. Gadget digunakan salah satunya adalah untuk mengakses internet. Penggunaan internet dengan prevalensi tertinggi dipegang oleh kelompok usia 13 – 18 tahun dengan besar 75,50% (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia, 2017). Penggunaan gadget dapat memberikan dampak negatif terhadap kesehatan, terutama mata. Penelitian sebelumnya menyatakan bahwa terdapat penurunan tajam penglihatan pada anak dengan kencedurangan melihat layar lebih dari 1 jam setiap hari (Hutami & Wulandari, 2014). Selain itu, terdapat kecenderungan kelainan refraksi mata pada siswa yang bermain game pada gadget dengan intesitas yang lama, lebih dari 10 jam dalam seminggu (Giri & Dharmadi, 2015). Penelitian ini memiliki tujuan yaitu menganalisis perbedaan tajam penglihatan berdasarkan pola penggunaan gadget pada siswa SMPN 2 Jember dan mengetahui gambaran tajam penglihatan berdasarkan usia dan jenis kelamin pada siswa SMPN 2 Jember. Jenis penelitian yang dilakukan adalah analitik observasional dan deskriptif dengan desain cross sectional study. Sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VIII di SMPN 2 Jember yang minimal berjumlah 139 siswa yang memenuhi kriteria inklusi. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2018. Pengumpulan data penggunaan gadget, variable independen, dilakukan dengan instrumen kuesioner dan data tajam penglihatan, variabel dependen, dilakukan dengan instrumen kartu baca Snellen. Analisis uji yang digunakan yaitu uji Chi Square dengan interval kepercayaan 95% atau nilai p<0,05 menggunakan program analisis statistik. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan gadget yang memiliki hubungan dengan penurunan tajam penglihatan yaitu lama penggunaan gadget per hari selama > 2 jam, frekuensi jeda saat menggunakan gadget tiap > 1 jam, lama jeda saat menggunakan gadget < 15 menit, posisi rebahan saat menggunakan gadget, penerapan cahaya terang pada layar gadget, penggunaan gadget pada ruangan yang redup, dan penggunaan gadget dengan jarak < 30 cm. Uji Chi Square menyatakan terdapat perbedaan tajam penglihatan berdasarkan pola penggunaan gadget (lama penggunaan gadget per hari, frekuensi jeda penggunaan gadget, lama jeda penggunaan gadget, posisi penggunaan gadget, pencahyaan layar gadget, pencahayan ruangan penggunaan gadget, dan jarak pandang penggunaan gadget) dengan p-value secara berurutan yaitu 0,016, 0,013, 0,005, 0,005, 0,002, 0,028, dan 0,001. Kesimpulan analisis data menggunakan uji Chi Square yaitu terdapat perbedaan tajam penglihatan berdasarkan pola penggunaan gadget pada siswa SMPN 2 Jember.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKedokteran mataen_US
dc.subjectAnatomi mataen_US
dc.subjectTajam penglihatanen_US
dc.subjectPenggunaan gadgeten_US
dc.titlePerbedaan Tajam Penglihatan berdasarkan Pola Penggunaan Gadget pada Siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Jemberen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record