PENENTU TINGKAT FERMENTASI BIJI KAKAO MENGGUNAKAN SENSOR WARNA DENGAN MIKROKONTROLLER ATMEGA 16
Abstract
Tolak ukur perkebunan rakyat yang dipergunakan untuk mengukur tingkat fermentasi
biji kakao adalah dengan melihat warna keping biji kakao ( uji belah ), sehingga biji
kakao tidak terfermentasi secara benar dan sempurna akibat perbedaan persepsi
kualitas. Dengan latar belakang tersebut, alat ini dibuat untuk memudahkan dalam
mengetahui tingkat fermentasi biji kakao secara efektif dan efisien serta mudah
diaplikasikan. Alat ini menggunakan mikrokontroller ATMEGA 16 dan sensor yang
digunakan adalah sensor warna TCS230-DB yang akan menyensor biji kakao dan
menghasilkan output berupa frekuensi untuk diolah di mikrokontroller ATMEGA 16
menjadi red, green, blue, clear ( RGBC ). Dengan hasil akhir berupa tampilan indeks
fermentasi biji kakao dari persamaan y = 0.061x – 0.5756 yang diolah program untuk
ditampilkan pada LCD Display. Dalam penelitian ini alat bekerja cukup baik dengan
tingkat keberhasilan 89 persen dan error persen alat sebesar 10.78 persen. Alat ini
diharapkan, dapat difungsikan sebagai alat proses kontrol selama biji kakao
difermentasi agar diperoleh biji kakao dengan mutu terfermentasi sempurna.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]