dc.description.abstract | Pembangunan proyek Hotel Dafam Lotus Jember berlokasi di jalan Gatot
Subroto No.47 Kabupaten Jember. Proyek tersebut mempunyai luas lahan 1585
m2, dan luas lantai dasar 1172,4 m2 dengan luas total bangunan 9468,9 m2. Hotel
ini terdiri dari lantai:.Semi-basement, Ground Floor, Mezzanine, lt.2 hingga lt.9.
Dari data time schedule, proyek tersebut mengalami keterlambatan dengan deviasi
mencapai -18,9% pada periode minggu ke-17 pembangunannya dan sudah
termasuk kedalam kategori kontrak kritis periode I. Agar pembangunan proyek
tersebut dapat selesai sesuai dengan waktu rencana, maka perlu dilakukan upaya
percepatan. Upaya percepatan dapat dilakukan dengan penambahan alternatif
yang disesuaikan dengan kondisi proyek. Pada penelitian ini akan dilakukan
upaya percepatan dengan membandingkan penambahan 2 alternatif yaitu alternatif
lembur dan alternatif shift.
Percepatan pelaksanaan dilakukan pada sisa pekerjaan yang belum
dikerjakan pada minggu sebelumnya (minggu ke-1 sampai minggu ke-17), dan
dilakukan hanya pada kegiatan yang berada pada lintasan kritis. Analisa
percepatan dilakukan dengan bantuan software Ms.Project 2007 untuk mencari
lintasan kritis, dan software Ms.Excel untuk perhitungan crashing serta analisa
metode time cost trade off. Pada penelitian ini crashing dilakukan hingga tahap
ke-49 dan 47, karena sudah mampu mengejar keterlambatan proyek. Durasi dan
biaya normal proyek adalah 392 hari dan Rp.66.237.985.788,82. Setelah
dilakukan percepatan didapatkan hasil perbandingan waktu dan biaya yaitu:
dengan alternatif lembur efisiensi waktu adalah 96 hari atau 24,49% dengan
penambahan biaya sebesar Rp.750.286.477,86 atau 1,12%, sementara dengan
alternatif shift efisiensi waktu adalah 92 hari atau 23,47% dengan pengurangan
biaya sebesar Rp.82.591.688,59 atau 0,12% | en_US |