Show simple item record

dc.contributor.advisorAHMAD, Rifai
dc.contributor.advisorHANNY, Rasni
dc.contributor.authorFAIZAH, Wahyuningprianti
dc.date.accessioned2018-11-28T13:39:13Z
dc.date.available2018-11-28T13:39:13Z
dc.date.issued2018-11-28
dc.identifier.nimNIM142310101025
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/88577
dc.description.abstractIbu rumah tangga saat ini menjadi kelompok yang paling rentan untuk terinfeksi HIV/AIDS, hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor risiko terbesar penyebab penularan HIV/AIDS adalah kelompok heteroseksual dan salah satunya yaitu kelompok populasi ibu rumah tangga, sehingga ibu rumah tangga sangat rentan untuk terinfeksi HIV/AIDS, berdasarkan hal tersebut diperlukan adanya penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi untuk menggali lebih dalam terhadap pengalaman ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengalaman ibu rumah tangga mengalami kerentanan terhadap HIV/AIDS di komunitas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pemilihan partisipan pada yaitu menggunakan teknik nonprobability sampling jenis purposive sampling. Kriteria partisipan yaitu ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS yang berdomisili di Kabupaten Jember, menjalani terapi ARV, dan bersedia menjadi partisipan; ditemukan lima partisipan dengan mendapatkan pendampingan dari kelompok dukungan sebaya (KDS) Pelangi Kabupaten Jember. Instrumen penelitian antara lain catatan lapangan, alat perekam, serta pedoman wawancara dengan enam pertanyaan antara lain: (1)Bagaimana pengalaman ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS? (2)Bagaimana pengalaman ibu secara fisik? (3)Bagaimana pengalaman ibu secara psikologis? (4)Bagaimana keadaan ekonomi ibu saat ini? (5)Bagaimana pengalaman iu saat bersosiallisasi dengan masyarakat? dan (6)Bagaimana pandangan ibu terhadap penilaian masyarakat terhadap ibu?. Analisa data yang digunakan yaitu dengan menggunakan teknik Colaizzi. Penelitian ini telah memenuhi uji etik penelitian oleh komisi etik penelitian kesehatan No.059/UN25.8/KEPK/DL/2018. Hasil penelitian menghasilkan sembilan tema penelitian yang merupakan uraian dari tujuan penelitian antara lain cara penularan, lama proses penyakit, tanda dan gejala penyakit, respon psikologis yang dialami oleh partisipan, keadaan ekonomi keluaraga partisipan, terapi yang dilakukan oleh partisipan, fasilitas layanan kesehatan yang diakses dalam terapi, peran sistem pendukung, serta adanya upaya pencegahan penularan HIV/AIDS kepada individu yang lainnya. Kondisi ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS yang paling rentan adalah saat mengetahui bahwa dirinya dinyatakan positif HIV/AIDS serta selama belum mendapatkan sistem pendukung, hal tersebut akan berpengaruh terhadap kerentanan secara fisik dan psikologis partisipan. Dukungan dan pendampingan dari keluarga, petugas kesehatan profesional, pemerintah, serta dukungan dari kelompok sebaya sesama ODHA sangat diperlukan oleh ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS dengan melibatkan asuhan keperawatan yang komprehensif di klinik, keluarga dan komunitas, sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries142310101025;
dc.subjectCommunityen_US
dc.subjectHIV/AIDSen_US
dc.subjectHousewivesen_US
dc.subjectVulnerabilityen_US
dc.subjectIbu rumah tanggaen_US
dc.subjectFaktor risikoen_US
dc.titleGambaran Kerentanan Ibu Rumah Tangga Dengan Hiv/Aids Di Kabupaten Jemberen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record