Show simple item record

dc.contributor.advisorMarchianti, Ancah Caesarina Novi
dc.contributor.advisorNingtyias, Farida Wahyu
dc.contributor.authorPratiwi, Ayu Sukma
dc.date.accessioned2018-07-31T08:53:33Z
dc.date.available2018-07-31T08:53:33Z
dc.date.issued2018-07-31
dc.identifier.nim152520102031
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/86843
dc.description.abstractKejadian Aqcuired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) salah satu masalah kesehatan di seluruh dunia yang masih tinggi transmisi infeksi, angka kesakitan dan angka kematiannya. Bondowoso Kabupaten di Jawa Timur yang selalu terdapat kasus HIV/AIDS disetiap tahunnya, dengan trend yang bervariasi dimana mengalami kenaikan atau penurunan yang tidak signifikan dan juga terjadi stagnan dengan tidak adanya perubahan jumlah kasus. HIV dapat ditularkan dari seseorang dengan perilaku risiko tinggi, pada pasangan seksualnya ataupun anaknya. Kejadian HIV pada anak yang mendapatkan infeksi dari ibunya terjadi lebih dari 90 % dan sejak tahun 2012 sampai dengan tahun 2016 prevalensi kasus penularan HIV dari ibu ke anak terus meningkat yaitu 0,38% menjadi 0,49%. Keadaan ini menimbulkan dampak baik secara fisik maupun psikologis bagi anak, antara lain anak dapat mengalami gangguan pertumbuhan dan perkembangan, lebih mudah sakit, berisiko menjadi anak yatim atau piatu bahkan mendapatkan perlakuan diskriminatif saat hidup.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPeran Bidan dalam Implementasi Program PMTCT (Prevention of Mother to Child HIV Transmission) pada Layanan Antenatal Care (ANC) (Studi pada Puskesmas Maesan dan Puskesmas Sumber Wringin Kabupaten Bondowoso)en_US
dc.titlePeran Bidan dalam Implementasi Program PMTCT (Prevention of Mother to Child HIV Transmission) pada Layanan Antenatal Care (ANC) (Studi pada Puskesmas Maesan dan Puskesmas Sumber Wringin Kabupaten Bondowoso )en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record