Show simple item record

dc.contributor.advisorHasanuddin, Akhmad
dc.contributor.advisorKriswardhana, Willy
dc.contributor.authorLestari, Agustina Tri
dc.date.accessioned2018-07-30T06:23:05Z
dc.date.available2018-07-30T06:23:05Z
dc.date.issued2018-07-30
dc.identifier.nimNim 141910301038
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/86718
dc.description.abstractKondisi jalan yang rusak akan berdampak pada kecepatan kendaraan yang melintasinya. Kecepatan akan semakin menurun pada jalan yang kondisinya semakin buruk. (Kusdiantoro, 2014). Apabila kondisi jalan yang mengalami kerusakan tersebut tidak segera dilakukan perbaikan maka biaya yang dikeluarkan akan lebih besar, semakin lama kerusakan jalan tersebut dibiarkan maka semakin besar pula biaya operasional kendaraan.(Damayanti, 2004). Dengan hubungan antara kondisi kerusakan jalan terhadap kecepatan dan kondisi kerusakan jalan terhadap Biaya Operasional Kendaraan (BOK) maka kecepatan berbanding terbalik dengan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) yang dimana kecepatan yang semakin menurun akan mengakibatkan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) akan semakin besar Biaya Operasional Kendaraan (BOK) adalah biaya total yang dibutuhkan untuk beroperasinya suatu kendaran pada kondisi lalu lintas dan jalan untuk satu jenis kendaraan per kilometer jarak tempuh (Rp/km). Biaya Operasional Kendaraan (BOK) ini dihitung dengan menggunakan metode Pacific Consultant International (PCI). Perhitungan metode PCI ini berdasarkan kecepatan tempuh bergerak yang melewati ruas jalan yang ditinjau. (Arafat, 2014). Perhitungan komponen BOK metode PCI masih dalam satuan per 1000 km sehingga untuk mendapatkan nilai satuan per km diperlukan jarak dari yang dialui, untuk kecepatan (running speed) dalam km/jam. (Burhamtoro, 2016). Perhitungan dilakukan pada dua kondisi yaitu pada kondisi jalan di tahun 2016 dan pada kondisi jalan di tahun 2018 kemudian dilakukan perbandingan BOK dari keduanya. Penelitian ini dilakukan pada 6 ruas jalan kolektor di Jember ( Jalan Dr Soebandi, Jalan Sarangan, Jalan Tapaksiring, Jalan Cempaka, Jalan Yos Sudarso, Jalan Wolter Monginsidi) yang diperbaiki pada tahun 2013-2015.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKerusakan Jalanen_US
dc.subjectOperasional Kendaraanen_US
dc.titleHubungan Antara Kerusakan Jalan Dan Biaya Operasional Kendaraan Pada Jalan Kolektor Perkotaan Jemberen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record