dc.contributor.advisor | PRIYONO, Agus | |
dc.contributor.author | FARHAN, Ryo | |
dc.date.accessioned | 2018-07-27T07:29:09Z | |
dc.date.available | 2018-07-27T07:29:09Z | |
dc.date.issued | 2018-07-27 | |
dc.identifier.nim | NIM150803101029 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/86599 | |
dc.description.abstract | 1. Proses listrik dari Pembangkit merupakan suatu rangkaian alat/mesin yang
berfungsi untuk merubah energi tertentu menjadi energi listrik. kemudian
disalurkan melalui trafo-trafo distribusi. Dari trafo-trafo distribusi disalurkan
melalui saluran udara tegangan rendah (SUTR) ke rumah-rumah atau
kepelanggan listrik.
2. Prosedur transaksi pembelian energi listrik PT. PLN melewati beberapa
tahapan seperti pembangkit, ketransmisi/penyaluran, kedistribusi,
kepelanggan. PT. PLN AREA melakukan pembelian setiap tanggal 1 untuk di
distribusikan ke rayon-rayon dan di jual kepelanggan. PT. PLN AREA
membeli Kilo Watt House (KWH) dari pembangkit melewati penyaluran /
transmisi (AP2B). Tugas Alur Pengatur dan Penyaluran Beban yang berlokasi
di Jakarta Selatan yaitu untuk melaksanakan kegiatan Penyaluran tenaga
listrik.
3. Proses penjualan energi listrik PT. PLN AREA Jember melalui Rayon-rayon
tersebut yang bertugas dan bertanggung jawab terhadap penjualan tenaga
listrik dan mengawasi kinerja masing-masing fungsi seperti pelayanan kepada
pelanggan, pelayanan peningkatan pemasaran tenaga listrik, pembacaan
meter, kepemilikan dan pengelolaan Alat Pengukur dan Pembatas (APP),
penagihan dan administrasi serta keuangan dan kepuasan pelanggan. Tenaga
Listrik ditetapkan berdasarkan golongan pelanggan yaitu seperti pelanggan
tegangan rendah antara daya 450 – 197.000VA, pelanggan tegangan
menengah antara 240kVA – 30MVA, pelanggan tegangan tinggi 30MVA ke
atas.
4. Harga pembelian 1 KWH Rp. 939 dan di jual kepelanggan juga 1 KWH Rp.
939 kecuali golongan bisnis dan golongan industri yang terhitung 24jammenyala dalam seharinya. PT. PLN mencari keuntungan dari penjualan energi
listrik golongan bisnis dan golongan industri supaya kerugian perusahaan
tidak besar. Karena setiap bulan perusahaan mengalami kerugian dari segi
teknis, dikarenakan pencurian listrik dan susut jaringan berasal dari panas
matahari.
5. Selama kegiatan praktek kerja nyata sebagian besar kegiatan berada di bagian
Transaksi Energi Listrik, kegiatan praktek kerja nyata yang berkaitan dengan
pembelian dan penjualan energi listrik adalah sebagai berikut:
1. Membantu menginput data KWH jual
2. Membantu menginput data KWH beli di aplikasi
3. Membantu mengoperasikan ACMT
4. Membantu menginput data pemeriksaan KWH meter
5. Membantu menginput data pada Simple-S
6. Membantu menginput data gardu induk
7. Membantu survei lapang pemeliharaan gardu
8. Membantu menginput data permohonan PJU biaya RP.0 | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.relation.ispartofseries | 150803101029; | |
dc.subject | Proses listrik dari Pembangkit | en_US |
dc.subject | Rangkaian alat/mesin | en_US |
dc.subject | Merubah energi tertentu menjadi energi listrik | en_US |
dc.subject | Trafo-trafo distribusi | en_US |
dc.subject | Saluran udara tegangan rendah (SUTR) ke rumah-rumah | en_US |
dc.subject | PT. PLN AREA membeli Kilo Watt House (KWH) | en_US |
dc.subject | Pembangkit melewati penyaluran / transmisi (AP2B). | en_US |
dc.title | Prosedur Pembelian Dan Penjualan Energi Listrik Pada Pt. Pln (Persero) Area Jember | en_US |
dc.type | Diploma Report | en_US |