Show simple item record

dc.contributor.authorTAUFIQ TASBEHI ZIHNI
dc.date.accessioned2013-12-12T08:18:21Z
dc.date.available2013-12-12T08:18:21Z
dc.date.issued2013-12-12
dc.identifier.nimNIM081610101009
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/8648
dc.description.abstractTulang merupakan salah satu organ yang penting dalam tubuh yang mempunyai banyak fungsi yaitu tempat melekatnya otot, melindungi organ bagian dalam, dan sebagai tempat deposit kalsium. Untuk menjalankan fungsi tersebut, tulang harus sehat. Kesehatan tulang dipengaruhi oleh beberapa faktor, yang secara garis besar dipengaruhi oleh faktor eksternal dan faktor internal. Salah satu faktor ekternal yang mempengaruhi fungsi tulang adalah adanya trauma mekanis contohnya kekuatan impak. Untuk memperoleh kekuatan impak yang kuat, tulang harus mendapatkan nutrisi yang optimal, nutrisi-nutrisi tersebut adalah protein, mineral dan vitamin D. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris yang dilakukan di laboratorium Fisiologi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember dan Laboratorium Teknik Industri dan Metallurgi ITS dengan rancangan penelitian The Post Test Only Control Group Design. Penelitian ini dibagi dalam 3 kelompok yaitu kelompok kontrol, kelompok ikan teri dan kelompok susu pasar berkalsium yang nantinya akan diuji kekuatan impak dengan menggunakan modified charpy impact tester. Hasil pengukuran rata-rata kekuatan impak tulang femur tikus wistar jantan untuk kelompok kontrol 3169,526 joule, kelompok ikan teri 3517,199 joule dan kelompok susu pasar berkalsium 4226,537 joule. Hasil penelitian menunjukkan kelompok susu pasar berkalsium memiliki tulang femur dengan kekuatan impak yang paling kuat diantara kelompok ikan teri dan kelompok kontrol. Hal ini disebabkan pada ikan teri terdapat protein, besi, kalsium, dan fosfor sedangkan pada susu pasar berkalsium mempunyai kandungan zat yang sangat diperlukan oleh tulang untuk tumbuh optimal melebihi kandungan pada ikan teri dengan kandungan sama dengan ikan teri namun terdapat kandungan tambagan vitamin D dan Seng. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan kesimpulan terdapat perbedaan 3 kekuatan impak pada kelompok kontrol, kelompok ikan teri dan kelompok susu pasar berkalsium. Pada kelompok susu pasar berkalsium memiliki nilai kekuatan impak paling tinggi dibandingkan kelompok ikan teri dan kelompok susu pasar berkalsium.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries081610101009;
dc.subjectTULANG FEMUR, IKAN TERI, SUSUen_US
dc.titlePERBANDINGAN KEKUATAN IMPAK TULANG FEMUR TIKUS WISTAR (Rattus novergicus) JANTAN YANG MENGKONSUMSI IKAN TERI DAN SUSU PASAR BERKALSIUMen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record