• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENGARUH GEL BIOACTIVE GLASS NANO SILICA ABU AMPAS TEBU TERHADAP JUMLAH SEL MAKROFAG PULPA TIKUS WISTAR JANTAN

    Thumbnail
    View/Open
    Erfika Arifanti-141610101009.pdf SDH.pdf (3.851Mb)
    Date
    2018-06-06
    Author
    Arifanti, Erfika
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    nflamasi pada pulpa disebabkan karena mikoorganisme, virus dan berbagai iritan. Sel yang berperan pada saat inflamasi yaitu makrofag yang merupakan sel pertahanan kedua setelah neutrofil mengalami apoptosis. Perawatan perlindungan pulpa dapat mengurangi inflamasi, perawatan ini membutuhkan bahan dan bahan yang belum banyak diteliti adalah bioactive glass. Bioactive glass memiliki sifat antibakteri, dapat mempercepat penyembuhan dan mencegah peningkatan respon inflamasi dengan cara menghambat sekresi sitokin pro-inflamasi sehingga terjadi penurunan jumlah TNF-α secara signifikan. Penurunan produksi TNF-α menyebabkan tidak terjadi vasodilatasi pembuluh darah dan dapat menghambat migrasi sel inflamasi ke daerah jejas sehingga terjadi penurunan sel inflamasi. Tanaman tebu merupakan tanaman yang tumbuh dengan mudah di Indonesia dan sebanyak 45% abu ampas tebu belum dimanfaatkan. Abu ampas tebu memiliki kandungan silika yang tinggi yaitu 50% sehingga abu ampas tebu dapat dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan bioactive glass. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gel Bioactive glass nano silica abu ampas tebu terhadap jumlah sel makrofag pulpa tikus wistar jantan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimental laboratoris in vivo dengan rancangan penelitian the posttest-only control group. Sampel yang digunakan sebanyak 16 ekor tikus wistar jantan, yang dibagi menjadi 2 kelompok secara acak dengan jumlah tiap kelompok terdiri dari 8 ekor tikus dan tiap kelompok dibagi lagi menjadi 2 sub-kelompok dengan jumlah 4 ekor tikus tiap sub-kelompok. Kelompok kontrol dilakukan dengan cara mempreparasi gigi molar satu rahang atas selanjutnya diperforasi seujung sonde dan ditumpat menggunakan caviton. Kelompok perlakuan setelah dipreparasi.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85842
    Collections
    • UT-Faculty of Dentistry [2111]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository