dc.description.abstract | Dalam sebuah pembangunan gedung dibutuhkan utilitas bangunan agar
bangunan tersebut berfungsi secara optimal. Salah satu bagian dari utilitas
bangunan adalah sistem plambing. Sistem plambing merupakan bagian yang tidak
dapat dipisahkan dalam pembangunan gedung. Sistem plambing terdiri dari sistem
penyedia air bersih dan pembuangan air kotor. Dalam sistem pembuangan air
kotor pencemaran yang dominan terletak di pembuangan kamar mandi, dapur,
wastafel dan wc. Pada sistem pembuangan, air kotor dan air bekas dialirakan
secara terpisah.
Pipa yang digunakan dalam pembanguan Apartemen Andrseon Surabaya
menggunakan pipa ukuran 40 sampai 100 mm untuk penyaluran air kotor.
Sedangkan pipa tegak menggunakan pipa ukuran 100 mm. Sistem yang digunakan
untuk menyelurkan air buang ke septic tank adalah sistem terpisah.
Rencana Bill Of Quantity yang didapat pada pembangunan Tower 5
Apartemen Anderson dengan jumlah alat plambing yang diguanakan Wc (kloset
duduk ) sebanyak 1.329 buah. Bak cuci piring (kitchen sink) sebanyak 1.293 buah.
Wastafel sebanyak 1.306 buah.Pembuangan lantai (floor drain) sebanyak 2.137
buah. Urinal sebanyak 18 buah. Jumlah pipa yang digunakan dalam sistem
pembuangan pipa diameter 32 mm sebanyak 1.200 batang. Pipa diameter 40 mm
sebanyak 18.570 batang. Pipa diameter 50 mm sebanyak 2.230 batang. Pipa
diameter 75 mm sebanyak 567 batang. Pipa diameter 100 mm sebanyak 4.234
batang. Jumlah fitting yang diguukan tee ukuran 50 mm sebanyak 1.582 buah tee
ukuran 40 mm sebanyak 2.671 buah. Elbow 90 ukuran 50 x 50 sebanyak 4.394
buah. Elbow 90 ukuran 100 x 100 sebanyak 1.298 buah. Shocket ukuran 32 x 40
sebanyak 2 buah. Shocket ukuran 40 x 50 sebanyak 90 buah. Shocket ukuran 40
x 65 sebanyak 3 buah. Shocket ukuran 40 x 100 sebanyak 1.298 buah. Shocket
ukuran 50 x 65 sebanyak 2 buah. Shocket ukuran 50 x 100 sebanyak 1 buah.
Shocket ukuran 65 x 100 sebanyak 2 buah. Dengan rencana anggaran
Rp 5.757.846.500,- | en_US |