Show simple item record

dc.contributor.advisorHalik, Gusfan
dc.contributor.advisorSukmawati, Sri
dc.contributor.authorKartikasari, Adelia Nur Isna
dc.date.accessioned2018-04-05T07:42:06Z
dc.date.available2018-04-05T07:42:06Z
dc.date.issued2018-04-05
dc.identifier.nimNIM. 141910301022
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85244
dc.description.abstractTutupan lahan hutan pada DAS Bedadung mengalami penurunan luas ±24,3 km2 dari tahun 2001 sampai 2008, dan ± 23,6 km2 dari tahun 2008 sampai 2017. Tutupan lahan sawah pada DAS Bedadung mengalami penurunan luas ±102,3 km2 dari tahun 2001 sampai 2008, dan ± 20 km2 dari tahun 2008 sampai 2017. Tutupan lahan kebun pada DAS Bedadung mengalami peningkatan luas ±89 km2 dari tahun 2001 sampai 2008, dan ± 2 km2 dari tahun 2008 sampai 2017. Tutupan lahan pemukiman pada DAS Bedadung mengalami peningkatan luas ±15 km2 dari tahun 2001 sampai 2008, dan ±21 km2 dari tahun 2008-2017. Kaliwates adalah kecamatan dengan pertumbuhan pemukiman terbesar, yaitu sebesar 20,06% dari luas total 20,8 km2 dalam rentang waktu 16 tahun. Sub-DAS Sempalan adalah Sub-DAS yang memiliki pertumbuhan pemukiman terbesar, yaitu sebesar 21,95 % dari luas total sub-DAS Sempalan 2,036 km2, dalam rentang waktu 16 tahun.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectTATA GUNA LAHAN DAS BEDADUNGen_US
dc.titleIDENTIFIKASI PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN DAS BEDADUNG KABUPATEN JEMBER MENGGUNAKAN CITRA SATELIT LANDSAT-8en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record