| dc.description.abstract | Penyakit saluran nafas merupakan penyebab kematian dan kecacatan paling tinggi di seluruh dunia. Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) merupakan penyebab terpenting morbiditas dan mortalitas pada anak, dan kelompok penyakit yang menyebabkan tingginya angka absensi atau dari semua angka tidak masuk kerja / sekolah. Kejadian ISPA terutama terjadi pada kelompok-kelompok tertutup di masyarakat misalnya pada asrama, kesatriaan, sekolah atau sekolah yang menyelenggarakan pemondokan (boarding school).
Penelitian ini dilakukan di MTs Ashri Jember pada bulan Desember 2006. Sampel penelitian ini adalah siswi MTs Ashri. Besar sampel yang diteliti adalah 110 sampel. Data diambil dengan cara penyebaran dan pengisian kuisioner. Variabel bebas dari penelitian ini adalah pengetahuan dan sikap ISPA, sedangkan variabel terikat adalah tindakan pencegah ISPA. menegtahui hubungan menggunakan uji korelasi Spearman.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan tindakan pencegahan ISPA dan tidak ada hubungan antara sikap dengan tindakan pencegahan ISPA. | en_US |
