Show simple item record

dc.contributor.advisorIlminnafik, Nasrul
dc.contributor.advisorR., Moch. Edoward
dc.contributor.authorKristiyanto, Puji
dc.date.accessioned2018-03-27T03:27:52Z
dc.date.available2018-03-27T03:27:52Z
dc.date.issued2018-03-27
dc.identifier.nimNim 131910101087
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/84924
dc.description.abstractPenggunaan bahan bakar LPG pada motor bakar 4 langkah meghasilkan nilai torsi yang lebih besar dari pada penggunaan bahan bakar premium sebesar 1,72%. Nilai torsi maksimum tertinggi (6,39 Nm) bahan bakar LPG diperoleh pada putaran mesin 3 765 rpm pada sudut pengapian maju (18o BTDC). Sedangkan penggunaan LPG sebahgai bahan bakar menghasilkan nilai daya yang lebih rendah dibandingkan dengan bahan bakar premium sebesar 19,65%. Nilai daya maksimum tertinggi (5,48 kW) bahan bakar LPG diperoleh pada putaran mesin 8 602 rpm pada sudut pengapian maju (18o BTDC). Bahan bakar LPG memiliki nilai emisi gas buang CO dan CO2 lebih rendah sedangkan memiliki nilai emisi gas buang HC dan O2 lebih tinggi dibandingkan dengan bahan bakar premium. Pada bahan bakar LPG nilai emisi CO terendah (0,143 %) terjadi pada putaran mesin 7 000 rpm pada sudut pengapian standart (15o BTDC), HC terendah (97 ppm) terjadi pada putaran mesin 6 000 rpm pada sudut pengapian maju (18o BTDC), CO2 terendah (3,37 %) terjadi pada putaran mesin 7 000 rpm pada sudut pengapian mundur (12o BTDC) dan O2 terendah (14,47 %) terjadi pada putaran mesin 4 000 rpm pada sudut pengapian mundur (12o BTDC).en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPENGARUH SUDUT PENGAPIANen_US
dc.titlePENGARUH SUDUT PENGAPIAN TERHADAP UNJUK KERJA MOTOR BAKAR 4 LANGKAH BERBAHAN BAKAR GASen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record