Show simple item record

dc.contributor.authorMaulidiyah Megasari
dc.date.accessioned2013-12-12T03:47:39Z
dc.date.available2013-12-12T03:47:39Z
dc.date.issued2013-12-12
dc.identifier.nimNIM092310101012
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/8431
dc.description.abstractPengetahuan merupakan hasil mengingat suatu hal, termasuk mengingat kembali kejadian yang pernah dialami baik secara sengaja maupun tidak sengaja dan terjadi sesudah orang melakukan kontak atau pengamatan terhadap suatu objek tertentu. Pengetahuan pencegahan DBD dipengaruhi oleh pendidikan, pekerjaan, umur, minat, pengalaman, kebudayaan lingkungan sekitar dan informasi. Informasi memberikan kemudahan untuk memperoleh suatu informasi dapat membantu mempercepat seseorang untuk memperoleh pengetahuan yang baru. Pendidikan kesehatan merupakan penyampaian informasi yang bertujuan untuk mempengaruhi orang lain untuk berperilaku hidup sehat. Metode dan teknik pendidikan kesehatan kelompok digunakan dalam penelitian ini untuk sasaran kelompok. Sasaran kelompok dibedakan menjadi dua, yaitu kelompok kecil dan kelompok besar. Kelompok kecil apabila kelompok sasaran terdiri dari 6 sampai 15 orang dalam penelitian ini menggunakan metode snowball throwing. Snowball throwing merupakan metode pembelajaran yang diawali dengan pembentukan kelompok yang diwakili ketua kelompok mempunyai tugas menjelaskan materi yang disampaikan oleh pendidik kemudian masing-masing anak membuat pertanyaan yang dibentuk seperti bola (kertas pertanyaan) lalu dilempar ke anak lain dalam kelompoknya yang masing-masing anak menjawab pertanyaan yang diperoleh. Kelompok besar apabila sasaran diatas 15 sampai dengan 50 orang dalam penelitian menggunakan metode ceramah. Metode ceramah merupakan penuturan materi secara lisan dan metode paling ekonomis untuk menyampaikan informasi, dan paling efektif dalam mengatasi kelangkaan literatur atau rujukan yang sesuai dengan jangkauan daya beli serta daya paham peserta didik. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pre-experiment dengan rancangan one-group pretest-posttest. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan pencegahan DBD yang diberikan pendidikan kesehatan dengan metode ceramah dan snowball throwing pada anak usia 6-12 tahun di SDN Puger Kulon 01 Kabupaten Jember. Populasi penelitian semua anak di SDN Puger Kulon 01 berjumlah 843 anak, karena pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling sehingga sampel sebanyak 60 anak yang telah ditetapkan kriterianya. Data primer penelitian ini adalah nilai pretest dan posttest pengetahuan tentang DBD dan pencegahan DBD yang dikategorikan menjadi 3 yaitu tingkat pengetahuan kurang, cukup dan baik. Uji validitas dan reliabilitas menggunakan Pearson Product Moment dan uji Alpha Cronbach. Analisa data menggunakan uji wilcoxon dengan tingkat kemaknaan 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan analisa menggunakan uji wilcoxon didapatkan nilai Z sebesar -4,460 dengan p value 0,000 < α (0,05) pada kelompok ceramah dan nilai Z sebesar -4,562 dengan p value 0,000 < α (0,05) pada kelompok metode snowball throwing. Hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan tingkat pengetahuan pencegahan DBD dengan metode ceramah dan snowball throwing pada anak usia 6-12 tahun di SDN Puger Kulon 01 Kabupaten Jember.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries092310101012;
dc.subjectPENCEGAHAN, DEMAM BERDARAH DENGUE, METODE CERAMAH, SNOWBALL THROWINGen_US
dc.titlePERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DENGAN METODE CERAMAH DAN SNOWBALL THROWING PADA ANAK USIA 6-12 TAHUN DI SDN PUGER KULON 01 KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record