dc.contributor.advisor | Ariyanto, Yunus | |
dc.contributor.advisor | Baroya, Ni'mal | |
dc.contributor.author | Dwi Putri, Serius Miliyani | |
dc.date.accessioned | 2017-12-14T01:42:56Z | |
dc.date.available | 2017-12-14T01:42:56Z | |
dc.date.issued | 2017 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/83610 | |
dc.description.abstract | Jember merupakan kabupaten di Jawa Timur dengan jumlah penderita TB sangat tinggi. Angka Case Notification Rate kabupaten Jember tahun 2014 adalah 131% kemudian turun menjadi 129,7% pada tahun 2015. Selama tahun 2014-2015 indikator Proporsi TB BTA Positif diantara Suspek dan Angka Penjaringan Suspek kabupaten Jember sudah memenuhi target nasional. Namun jika dikaji lebih dalam ternyata capaian indikator tersebut pada masing-masing puskesmas di Kabupaten Jember masih fluktuatif. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penyebab kegagalan penjaringan suspek pada P2TB di puskesmas dengan menggunakan Teori Sistem. Desain penelitian yang digunakan adalah case control dengan kelompok kasus meliputi puskesmas yang belum memenuhi target indikator Proporsi TB BTA Positif diantara Suspek selama tahun 2014-2015 dan belum memenuhi angka penjaringan suspek 70% dari 107/10.000 penduduk (n=9). Sedangkan kelompok kontrolnya merupakan puskesmas yang sudah memenuhi target nasional untuk 2 indikator P2TB tersebut (n=15). Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa input (man, money, material, method) dan proses P2TB (planning, organizing, controlling) bukan merupakan penyebab kegagalan penjaringan suspek TB. Kegagalan penjaringan suspek TB pada aspek actuating yakni variabel mitra dengan kader (p=0.014; OR 26,1). Dengan kata lain puskesmas yang tidak memiliki mitra dengan kader berisiko mengalami kegagalan penjaringan suspek TB sebesar 26 kali | en_US |
dc.publisher | Unej Press | en_US |
dc.relation.ispartofseries | Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa; | |
dc.subject | P2TB | en_US |
dc.subject | suspek | en_US |
dc.subject | tuberkulosis | en_US |
dc.title | Kegagalan Penjaringan Suspek Tuberkulosis Paru pada P2TB Puskesmas di Kabupaten Jember Tahun 2015 | en_US |
dc.type | Student Paper | en_US |