dc.description.abstract | a.Prosedur Akuntansi Penerimaan Bahan Baku Prosedur akuntansi penerimaan bahan baku pada PT. Indo Roti Prima Cemerlang Cabang Jember secara umum sudah baik bagi perusahaan, kecuali dalam hal penerimaan barang yang dilakukan oleh bagian gudang yang juga bertugas sebagai penyiap bahan baku yang diolah menjadi
produk jadi oleh bagian produksi. Tidak adanya fungsi pemisah antara fungsi penerimaan barang dan fungsi gudang dapat menyebabkan
timbulnya kesalahan dalam menerima barang seperti barang yang diterima tidak sesuai pesanan atau menerima barang yang tidak dipesan, dan bagian
gudang dalam menyiapkan bahan baku yang diolah menjadi produk jadi akan terhambat sehingga produksi yang dilakukan juga akan terhambat dan tidak memenuhi target produksi. Sistem akuntansi penerimaan bahan
baku pada perusahaan belum dapat memperkuat pengawasan intern
perusahaan. Hal ini dikarenakan tidak adanya pemisahan tugas antara
fungsi penerimaan bahan baku dan fungsi gudang sebagai penyiap bahan
baku, penerima barang, dan penyimpan barang sehingga dapat menimbulkan resiko kehilangan barang akibat pencurian.
b. Prosedur Akuntansi Pengiriman Bahan Baku ke Bagian Produksi Prosedur akuntansi pengiriman bahan baku ke bagian produksi secara umum sudah baik bagi perusahaan kecuali dalam hal pencatatan
pengeluaran bahan baku. Tidak adanya bukti penerimaan dan pengeluaran
barang dari gudang menyebabkan bahan baku yang ada digudang rawan
oleh tindakan pencurian atau penyalahgunaan terhadap bahan baku itu sendiri sehingga dapat merugikan perusahaan. | en_US |