| dc.description.abstract | Roots Cafe merupakan usaha perorangan yang bergerak dibidang restorant
atau cafe. Roots cafe menjual banyak menu makanan dan minuman yang
menggunakan banyak bahan baku. Sehingga pemilik kesulitan dalam memanajemen
kebutuhan bahan baku yang dapat mengurangi jumlah keuntungan pada Roots Cafe.
Pemilik emprediksi secara manual dalam menentukan jumlah kebutuhan bahan baku
yang harus dibelanjakan pada periode selanjutnya sehingga tingkat keakuratan yang
dihasilkan kuarng akurat, hal tersebut membuat banyak bahan baku yangterbuang
karena melampaui batas kadaluarsa dan mungkin kekurangan bahan baku sebelum
jadwal belanja yang membuat menu berbahan baku yang habis menjadi kosong.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut dapat memanfaatkan metode peramalan
untuk menentukan prediksi penjualan menu makanan dan minuman dan metode
economic order quntity untuk menentukan kebutuhan bahan baku secara economis
dari hasil prediksi penjualan pada periode selajutnya.
Pada penelitian ini dibangun sistem yang menerapkan metode single moving
average sebagai metode peramalan dan economic order quantity untuk menentukan
kebutuhan bahan baku pada periode berikunya, sehingga dapat membantu dalam
proses penentuan jumlah kebutuhanbahan baku secara effisien. Dalam proses
peramalan dengan menggunaan metode single moving average digunakan data mulai
dari penjualan bulan Mei 2015 sampai bulan Juli 2016 dengan rata-rata nilai mean
absolute precantage error dibawah 10% yang artinya prediksi akurat. Hasil prediksi
penjualan tersebut digunakan dalam menghitung kebutuhan bahan baku dengan
menerapkan metode economic order quantity dari hasil perhitungan metode EOQ
akan dikurangi dengan jumlah persediaan bahan baku, apakah bahan baku tersebut
layak untuk dibelanjakan atau tidak. Sistem yang dibangun juga dapat memanajemen
data menu makanan dan minuman, data bahan baku, data keuangan, data pegawai dan
memiliki hak akses, sehingga data yang terdapat didalam sistem terjamin
keamanannya. | en_US |
