NILAI KULTURAL DAN DIFERENSIASI AGRARIA DI PEDESAAN JAWA (Kasus Desa Lumbung Kerep di Jawa Tengah dan Desa Tamping Mojo di Jawa Timur)
dc.contributor.advisor | Kayam, Prof. Dr. Umar | |
dc.contributor.advisor | Dr. J. Nasikun | |
dc.contributor.advisor | Dr. Kuntowijoyo | |
dc.contributor.author | Rahman, Bustami | |
dc.date.accessioned | 2017-03-09T04:49:45Z | |
dc.date.available | 2017-03-09T04:49:45Z | |
dc.date.issued | 2017-03-09 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79590 | |
dc.description.abstract | Penelitian ini bermula dari hasil kajian Hayami dan Kikuchi di Pulau Luzon dan Pulau Jawa, pada sekitar tahun 1976-1979. Implikasi dari hasil kajian itu menyumbangkan suatu hipotesis baru yang menarik bagi peneliti lain untuk membuktikannya di lapangan. Hayami dan Kikuchi berkesimpulan bahwa diferensiasi agraria, yakni terbentuknya keragaman struktur tanah pertanian ke dalam dikotomi pemilikan tanah: polarisasi dan stratifikasi, tidak disebabkan oleh perubahan ekonomi dan teknologi. Struktur itu terjadi, diduga, karena adanya nilai-nilai kultural yang telah terbentuk sejak lama karena proses sejarah dan/atau lingkungan setempat. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | NILAI KULTURAL DAN DIFERENSIASI AGRARIA DI PEDESAAN JAWA | en_US |
dc.title | NILAI KULTURAL DAN DIFERENSIASI AGRARIA DI PEDESAAN JAWA (Kasus Desa Lumbung Kerep di Jawa Tengah dan Desa Tamping Mojo di Jawa Timur) | en_US |
dc.type | Dissertation | en_US |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
Dissertasi S3 [78]
Semua prodi