Show simple item record

dc.contributor.advisorTIRTA, I Made
dc.contributor.advisorANGGRAENI, Dian
dc.contributor.authorTAZKIYAH, Okit
dc.date.accessioned2017-03-08T04:07:35Z
dc.date.available2017-03-08T04:07:35Z
dc.date.issued2017-03-08
dc.identifier.nimNIM121810101045
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79542
dc.description.abstractProgram web interaktif yang telah dibuat kemudian diaplikasikan untuk menganalisis suatu data. Pada penelitian ini, program web tersebut diaplikasikan pada data Indeks Pembangunan Manusia (IPM) provinsi Aceh tahun 2013. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan ukuran standar pembangunan manusia berdasarkan komponen kualitas hidup, meliputi: kesehatan, pengetahuan dan kehidupan layak. Komponen tersebut diukur menggunakan angka harapan hidup, angka melek huruf, rata-rata lama sekolah dan pengeluaran perkapita. Adapun variabel input dari data penelitian ini terdiri atas data nama daerah (Nama.Daerah), angka harapan hidup (AHH), angka melek huruf (AMH), rata-rata lama sekolah (RLS) dan pengeluaran perkapita (PPK). Pada bagian eksplorasi data, didapatkan variabel faktor ialah nama daerah (Nama.Daerah) sedangkan untuk variabel numerik diantaranya angka harapan hidup (AHH), angka melek huruf (AMH), rata-rata lama sekolah (RLS) dan pengeluaran perkapita (PPK). Dari proses clustering diperoleh 4 cluster, berdasarkan jumlah cluster ideal pada penggolongan kategori suatu daerah Berikut hasil clustering menggunakan metode Self rganizing Map (SOM). 1. Cluster 1 berangotakan Aceh, Aceh Singkil, Aceh Selatan, Pidie, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Nagan Raya, Subulussalam dan Pidie Jaya, dengan variabel AMH (angka melek huruf) cukup tinggi dibandingkan variabel lainnya dengan kategori dengan tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menengah; 2. Cluster 2 berangotakan Aceh Tenggara, Aceh Timur, Aceh Tengah, Aceh Barat, Aceh Besar, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Jaya, Aceh Tamiang, Bener Meriah dan Langsa dengan dominasi variabel AHH (angka harapan hidup) dan variabel AMH (angka melek huruf) dengan kategori dengan tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tinggi; 3. Cluster 3 berangotakan Banda Aceh, Sabang dan Lhokseumawe dengan semua variabel dominan dengan kategori dengan tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sangat tinggi, dan 4. Cluster 4 berangotakan Simeulue dimana dominasi variabel AMH (angka melek huruf) sedangkan variabel AHH rendah dengan kategori dengan tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) rendah.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries121810101045;
dc.subjectSELF ORGANIZING MAP (SOM)en_US
dc.subjectR-SHINYen_US
dc.titleSELF ORGANIZING MAP (SOM) CLUSTERING BERBASIS WEB INTERAKTIF DENGAN R-SHINYen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record