Pengembangan Optical Brixmeter Terkomputerisasi Untuk Aplikasi Penentuan Rendemen Tebu Siap Tebang
Abstract
Riset terapan dengan hasil penelitian berupa instrumen   Optical Brixmeter (OB) terkomputerisasi   yang dibangun dari perpaduan metode optik, elektronika dan teknologi informasi/komputer digunakan mengukur rendemen tebu di lahan untuk  menentukan waktu siap tebang.   Kekurang ketelitian ukur rendemen tebu waktu tebang oleh brixmeter digital disebabkan oleh metode pengambilan dan pengolahan data sampel yang sangat terbatas dan secara manual. Dengan menggunakan OB terkomputerisasi hasil pengukuran akan tersimpan secara otomatis, jumlah sampel bisa lebih banyak, pengolahan data dilakukan oleh komputer dan hasil akhir pengukuran dapat diperoleh dengan cepat dan lebih akurat. Riset ini akan berlangsung selama 3 tahun dengan tahapan sebagai berikut; Pada tahun I, telah dilakukan pembuatan sistem sensor, penguat dan multiplekser dengan tahapan sebagai berikut, (a) mendesain instrumentasi dan rangkaian sensor, menggunakan sensor optik pasangan laser dioda  dan  pin  fotodioda  dengan  transmisi  serat  optik,  (b)  membuat  pengolah  sinyal; logaritmik amplifier untuk melinierkan hasil, (c) merancang sistem multiplekser; untuk penerimaan sinyal jamak. Pada tahun II, telah dilakukan pembuatan wadah yang terintegrasi dengan sistem instrumentasi komputer dengan tahapan sebagai berikut. (a)   pembuatan kontainer (wadah fluida) tebu dengan integrasi sensor yang dibuat sebelumnnya, (b) pembuatan rangkaian penguat dengan tiga masukan dari keluaran sensor, (c) pembuatan sistem multiplekser dan ADC, (d) pembuatan rangkaian terintegrasi dengan komputer, dan (e) pembuatan sistem keseluruhan pengukuran. Pada tahun III, akan dilakukan pengukuran, pengujian, kalibrasi, dan pengemasan dengan tahapan sebagai berikut, (a) integrasi sistem pengolahan  data,  (b)  pengolahan  data  dan  kalibrasi,  (c)  pengemasan  sistem  brixmeter. Dengan selesainya tahapan-tahapan penelitian ini maka secara keseluruhan bidang ini merupakan riset yang advanced dengan memanfaatkan perangkat optik, instrumentasi, dan teknologi komputer. Dengan inovasi optical brixmeter terkomputerisasi ini, maka kadar gula (rendemen) pohon tebu dapat diukur saat tebu belum ditebang dan dapat digunakan untuk
menentukan waktu siap tebang berdasarkan tingkat kemasakan tebu yang optimum yaitu keadaan saat rendemen tebu maksimum.       Pada    tahap    ini    adalah    tahap    akhir    dari pembuatan sistem dan pembuatan laporan akhir dari penelitian.
Collections
- LRR-Hibah Bersaing [348]
